JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Erdian Aji Prihartanto, beken disapa Anji atau Manji penyanyi dan aktivis media sosial Tanah Air ini, mengaku enjoy dan nyaman saat ia singgah di Kota Lunpia Semarang.
Hal tersebut, di katakan Anji usai tampil spesial pada panggung musik 50th Polytron Fest, di area parkir Lapangan Simpang Lima Semarang, belum lama ini.
Bagi Anji, Semarang merupakan salah satu Kota Metropolitan yang mampu mengikuti tren perkembangan zaman di era digital saat ini.
Mantan kokalis dari grup musik Drive ini, juga menyoroti perkembangan dunia industri pariwisata di Kota Semarang yang semakin maju.
“Sebelum saya tampil menghibur penggemar dan masyarakat pecinta musik di panggung 50th Polytron Fest ini, saya sempat bekeliling di Kota Lama Semarang, dan nyatanya di dalam kawasan heritage itu, benar – benar berkembang menjadi pusat jujugan masyarakat,” katanya kepada JATENG POS, usai tampil menghibur penggemarnya.
Lanjutnya, Kawasan Kota Lama Semarang. kini telah menjelma sebagai pusat wisata kota kekinian. Tidak saja ada ragam bangunan bersejarah yang disulap menjadi berbagai venue resto, hiburan, tempat nongkrong bahkan hotel.
“Kemajuan di sektor industri pariwisata itu. Terlihat jelas di Kawasan Kota Lama Semarang. Masyarakat atau wisatawan tak perlu lagi mencari tempat nyaman berkelas jika ingin nguliner, nongkrong bahkan menginap atau berbelanja oleh-oleh. Semua itu ada di Kawasan Kota Lama Semarang,” terangnya.
Selain itu, Anji menambahkan bahwa maraknya panggung hiburan musik atau event berskala nasional juga banyak di gelar di Kota Semarang.
“Nah, panggung musik atau event yang di gelar di Semarang, juga menjadi barometer perkembangan industri pariwisata di Semarang. Cukup oke sih, event – event yang di gelar di Semarang ini yang menjadi salah satu item dari kemajuan industri pariwsata,” tandasnya.
Anji berharap, ke depan Semarang yang tercatat sebagai salah satu Kota yang menonjol dalam bidang ekonomi era kolonial ini, mampu mempertahankan kultur budaya yang diirigi dengan kemajuan tren zaman untuk masa yang akan datang. (ucl/rit)
