JATENGPOS.CO.ID, PATI – Anggota Komisi IX DPR RI H Imam Suroso, SH, S.Sos, MM dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Pati dan instansi lain terkait dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI menggelar Sosialisasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) dengan Pendekatan Keluarga di Pati, Selasa (14/11) kemarin.
Acara diikuti ratusan peserta yang sebagian besar masyarakat umum dan organisasi masyarakat ini merupakan program nasional yang bertujuan untuk memberikan pemahaman pola hidup sehat kepada masyarakat melalui keluarga masing-masing, khususnya bagi masyarakat di kabupaten Pati.
“Kegiatan Germas sangat strategis untuk menggerakkan masyarakat berperilaku hidup sehat. Kegiatan ini akan terus kita tindaklanjuti dengan program terintegrasi pemerintah melalui Kemenkes agar Germas ini terus digalakkan terutama disosialisasikan lewat petugas Puskesmas hingga mantri dan bidan di desa-desa,” ujar Imam Suroso seusai acara kepada Jateng Pos, kemarin.
Politisi asal Pati dari Fraksi PDI Perjuangan ini menyebutkan, dalam kesempatan ini pihaknya mengingatkan kepada masyarakat adanya penyakit tidak menular (PTM) yang ternyata makin banyak diderita masyarakat. Seperti penyakit diabetes, asam urat, darah tinggi, kecing batu, stroke dan lainnya. Hal ini menandakan gaya hidup masyarakat masih kurang memperhatikan pentingnya kesehatan.
“Pola hidup sehat efektifnya dimulai dari diri kita sendiri baru kemudian keluarga. Peran keluarga cukup penting, antar anggota keluarga bisa saling mengingatkan. Seperti PTM yang diakibatkan dari kebiasaan pola makan tidak sehat dan tidak teratur. Sebuah keluarga kadang kala membiasakan makanan tak sehat, banyak kolesterol dan tidak suka buah-buahan. Padahal buah-buahan merupakan penangkal penyakit,” jelas Imam Suroso yang sebelumnya sudah berulang kali mengadakan sosialisasi Germas di wilayah pemilihannya yakni Dapil III Jawa Tengah meliputi, Pati, Grobogan, Rembang dan Blora ini.
Masalah lain yang diingatkan Imam Suroso, adalah mewaspadai munculnya kembali beberapa penyakit menular yang semula sudah dapat ditangani. “Dulu sempat ramai penyebaran virus flu burung oleh pemerintah sudah berhasil diatasi. Jangan sampai penyakit tersebut kemudian muncul kembali, penyebabkan karena kebiasaan membiarkan lingkungan sekitarnya kotor,” jelasnya lagi.
Diharapkan melalui Germas masyarakat mau menaati tata cara hidup sehat dengan pola makan yang sehat. Tidak segan untuk memeriksakan diri di Puskesmas atau dokter terdekat jika ada keluhan sakit sehingga penyakitnya bisa terdeteksi dini.
“Targetnya kita melalui gerakan ini masyarakat Indonesia, khususnya di Pati terbebas penyakit, dan senantiasa sehat seumur hidupnya,” tandasnya. (muz/mg8)