27.5 C
Semarang
Senin, 21 Juli 2025

Kauman Kidul Kembangkan Kampung Wisata Sitalang

JATENGPOS.CO.ID,  KAUMAN KIDUL – Lurah Kauman Kidul Sumarno SAg menegaskan, program yang menjadi prioritas di tahun 2021 ini salah satunya adalah pengembangan Kampung Wisata Sitalang.

“ Kami berharap masterplan pengembangan Kampung Wisata Sitalang tuntas. Syukur sampai dengan detail engginering design ( DED)-nya,” ujar Sumarno.

Dikatakannya, pihaknya berkoordinasi dengan instansi terkait dalam hal ini Dinas Pariwisata Kota Salatiga, dimana tahun ini akan difasilitasi masterplannya.

” Di tahun 2021 ini kami juga sudah menganggarkan Rp 150 juta melalui Dana Kelurahan untuk pengembangan kawasan agrowisata,” imbuhnya.

Dikatakan Sumarno, ke depan bila masterplan dan DED-nya sudah tuntas maka priorits anggaran Dana Kelurahan untuk pengembangan Kampung Wisata Sitalang. Namun demikian pihaknya masih butuh bantuan dinas terkait yaitu Dinas Pariwisata dan Dinas Pertanian.

Baca juga:  Sayangkan Demo Mahasiswa, Kuasa Hukum MWA : Ini Masalah Internal Harusnya Rektor Bisa Atasi

“ Kami sudah mengajukan proposal untuk pembuatan embung di kawasan Sitalang. Mudah-mudahan Dinas Pertanian dapat memfasilitasinya,” katanya.

Dijelaskan Sumarno, di tahun 2020 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Salatiga sudah membuatkan kamar ganti anak-anak untuk permainan river tubing di kawasan Sitalang. Pembangunan kamar ganti tersebut sangat bermanfaat sekali karena pengunjung river tubing menjadi lebih nyaman.

” Selama ini Dinas Pariwisata dan Dinas Pertanian sudah banyak membantu dan mensuport kami,” ujarnya.

Dikatakan Pak Lurah Sumarno, wilayah Kauman Kidul memiliki potensi wisata yang banyak, baik itu wisata sejarah, wisata alam dan juga wisata agro. Bila potensi itu dikembangkan secara maksimal dengan sinergitas antara pemerintah daerah, Pokdarwis masyarakat setempat dan pihak-pihak terkait, maka ke depan dapat berkembang.

Baca juga:  Pilot Project, Pemprov Tawarkan Pengolahan Sampah kepada Investor

“ Ada wisata sejarah Prasasti Plumpungan, juga bendungan Sujen peninggalan Belanda, juga ada agro wisata Sitalang ada juga kawasan seperti Ubud di Sitalang yang dikelola Pak Kartono,” jelasnya.

Dengan berkembangnya kampung wisata tersebut, lanjut Sumarno nantinya bisa menimbulkan multiplier effeck yang sangat positif untuk menggerakkan perekonomian masyarakat. Warga bisa membuat cinderamata, mengembangkan UMKM dengan membuat makanan atau oleh-oleh khas. “ Yang jelas bagaimana kampung wisata ini nantinya bisa menggerakkan perekonomian masyarakatnya,” pungkasnya. (deb)


TERKINI

Rekomendasi

Lainnya