JATENGPOS.CO.ID, PURBALINGGA – PT Angkasa Pura II (Persero) memastikan Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman di Wirasaba, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, siap beroperasi secara komersial pada 22 April 2021.
“Mulai 22 April 2021, Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman mulai dioperasikan untuk penerbangan komersial,” kata Direktur Utama Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin di Purbalingga, Jawa Tengah, Sabtu.
Hal itu disampaikannya saat bertemu Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi dan jajaran guna membahas persiapan operasional Bandara Jenderal Besar Soedirman.
Dia juga menyampaikan sejumlah informasi kepada jajaran Pemkab Purbalingga antara lain mengenai progres pembangunan bandara yang sudah mencapai 100 persen.
“Untuk landasan pacu dan lain sebagainya sudah siap 100 persen,” katanya.
Dia menambahkan pihaknya mengapresiasi kinerja dan dukungan penuh dari Bupati Purbalingga serta seluruh jajaran Pemkab Purbalingga yang telah menyiapkan sejumlah fasilitas guna mempercepat perkembangan menuju beroperasinya bandara pada 22 April mendatang.
Menurut dia, pihaknya akan menurunkan personel pada 15 Maret 2021 atau 30 hari sebelum pengoperasian Bandara Jenderal Besar Soedirman.
Dukungan personel, kata dia, sudah harus berada dan siap di lokasi bandara menjelang 22 April 2021.
Selain itu, dia mengatakan pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Airnav untuk mendukung navigasi udaranya.
“Pada 15 Maret sudah ada bantuan personel untuk operasionalisasi persiapan. SDM sudah siaga. Kami juga sudah koordinasi dengan Airnav untuk dukungan navigasi udara,” katanya.
Awaluddin menambahkan hingga saat ini perkembangan kesiapan operasionalisasi Bandara Jenderal Besar Soedirman menuju 22 April 2021 sebagai waktu penerbangan perdana masih sesuai jadwal.
“Kami berharap menuju 22 April 2021 mendatang tidak ada kendala, baik yang sifatnya prinsip maupun teknis, termasuk juga dengan maskapai yang melayani di bandara,” katanya.
Sebelumnya, Bupati Dyah Hayuning Pratiwi mengharapkan Bandara Jenderal Besar Soedirman segera beroperasi.
“Dengan demikian, kemanfaatannya dapat dirasakan dalam mendorong aktivitas sosial dan ekonomi di wilayah Kabupaten Purbalingga dan sekitarnya,” katanya. (fid/ant)