JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – I Gusti Made Juniarta lelaki matang asal Singaraja Pulau Dewata Bali. Patut menjadi inspirasi banyak orang atas konsistensi dalam profesi profesional yang kini tengah dijalankan.
Juni sapaan akrab lelaki yang kerap tampil necis dan rapi sebagai bagian dari gaya hidupnya, mengaku tak pernah menyangka karirnya di bidang perhotelan bisa seperti saat ini.
Kali pertama bekerja menjadi seorang room boy di sebuah hotel berbintang di Bali. Juni, tak pernah berpikir posisi level bawah tersebut, mampu menghantarkanya menjadi seorang leader dalam bidang perhotelan.
“Saya kala muda dulu, hanya mempuyai pemikiran untuk semangat bekerja. Kerja di posisi apa saja saya lakukan yang penting halal dan sesuai dengan pendidikan yang saya dapatkan,” ujar General Manager Patra Semarang Hotel & Convention ini.
Dari room boy hingga menjadi seorang general manager, Juni mengaku tak semudah membalikan tangan. Dibutuhkan kesabaran, konsistensi dan semangat pantang menyerah dan terus belajar.
“Jadi, setelah melalui semua proses untuk mewujudkan cita-cita. Bahwa hidup itu sebenarnya sangat simpel, jika kita ingin sukses cukup fokus dan jalani apa yang sedang kita jalankan tak perlu neko-neko dan terus belajar apa saja,” jelas pehobi jeprat-jepret foto dan penyuka nasi gandul ini.
Kini, Juni tengah menjalankan profesinya sebagai head leader yang banyak menginspirasi bawahan dan generasi muda SDM bisnis hospitality.
Bak kacang tak lupa kulitnya. Ia, gemar berbagi ilmu, pengalaman dan memompa semangat karyawan yang dipimpinya merupakan bagian dari tugasnya sekarang, selain harus mampu membangkitkan roda bisnis hotel yang tengah dipimpinnya sekarang.
“Tat Twam Asi” yang mempunyai arti Engkau adalah Aku dan Aku adalah Engkau tentang bagaimana menyayangi diri sendiri demikian juga menyayangi orang lain bahkan lingkungan sekalipun. Adalah, motto hidup yang terus diterapkan oleh I Gusti Made Juniarta, dalam sukses menjalani hidup dengan baik. (ucl/muz)