JATENGPOS.CO.ID, Pandemi covid 19 yang melanda Indonesia sejak Maret 2019 membawa dampak bagi semua aspek kehidupan. Demikian juga dalam dunia pendidikan. Pemerintah mengeluarkan edaran tentang pembelajaran daring dan bekerja dari rumah dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19 (Kemendikbud, 2020). Isi dari surat itu salah satunya adalah meliburkan kegiatan belajar tatap muka dan mengganti dengan pembelajaran berbasis Daring via E-learning yang dapat digunakan berbagai instansi pendidikan. Pembelajaran yang sudah biasa berjalan dengan lancar menggunakan sistem tatap muka, kini memaksa semuanya harus dilaksanakan dengan sistem daring (dalam jaringan).
Walau bagaimanapun pembelajaran harus tetap dilaksanakan. Demikian juga dengan pembelajaran di SDN 3 Botomulyo Kecamatan Cepiring Kabupaten Kendal khususnya kelas VI. Kelas VI harus tetap melaksanakan ujian sekolah walau dalam kondisi seperti ini. Materi ujian yang lumayan banyak harus mampu penulis kemas sebaik mungkin, terutama muatan pelajaran IPA (Sains). Sains merupakan cara penyelidikan untuk mendapatkan data dan informasi tentang alam semesta menggunakan metode pengamatan dan hipotesis yang telah teruji (Uus Toharrudin, Sri Hendrawati 2011:27). Pemadatan materi ujian kelas VI, biasanya dilakukan sebelum mulai pembelajaran dan setelah selesai pembelajaran. Kini, karena pandemi, penulis harus mencari cara yang menarik agar peserta didik tetap semangat belajar dan siap mengikuti ujian sekolah. Salah satu solusi yang penulis ambil adalah dengan menggunakan quizizz untuk pemadatan materi IPA.
Quizizz adalah perusahaan perangkat lunak kreativitas yang digunakan di kelas, kerja kelompok, tinjauan pra-tes, ujian, tes unit, dan tes dadakan. Hal ini memungkinkan peserta didik dan guru untuk online pada waktu yang sama. Wikipedia (Inggris). Dalam quizizz bisa disajikan gambar-gambar, bahkan disertai dengan musik. Dan saat membuka quizizz secara bersamaan, akan terlihat siapa saja yang sedang bersama-sama memainkannya. Quizizz ini hampir sama dengan bermain game, jadi peserta didik akan merasa tertantang untuk mengikutinya dan tidak mudah bosan. Quizizz tidak hanya dapat dikerjakan saat pembelajaran di kelas saja, tetapi juga dapat dibuat soal untuk pekerjaan rumah (PR), sehingga dapat dimainkan kapan saja dan dimana saja oleh peserta didik asalkan tidak melebihi batas waktu yang sudah ditentukan.
Penulis mencoba menyajikan latihan soal dalam bentuk quizizz. Peserta didik dapat mengerjakan dengan berulang, sehingga mereka hafal materi demi materi yang disajikan. Melalui quizizz peserta didik merasa seolah-olah mereka sedang bermain game, padahal mereka tengah belajar. Guru pun bisa memantau siapa saja peserta didik yang aktif dan selalu berusaha sampai mendapatkan hasil yang maksimal. Dengan quizizz ini, peserta didik akan merasa ditantang, karena ada skor yang diperoleh dengan menjawab secara cepat dan tepat. Selain itu akan ada persaingan, karena quizizz langsung membuat ranking yang bersifat live antar peserta quizizz. Menyenangkan karena akan ada suasana musik untuk menyemangati, dan juga meme yang lucu. Dengan menggunakan quizizz peserta didik tidak dapat mencontek sesama temannya, karena soal yang diberikan satu dengan yang lainnya telah diacak. Soal bisa dibuat dengan ketentuan waktu tertentu yang membuat peserta didik tidak punya kesempatan untuk bertanya dengan orang sekitar atau melihat buku catatan miliknya. Setelah mengerjakan kuis, peserta didik dapat mengetahui rangking yang dia dapat dari keseluruhan yang mengerjakan soal tersebut. Tidak hanya itu, peserta didik juga mengetahui soal dan jawaban yang betul dari soal yang telah dikerjakannya.
Dari pemadatan materi yang penulis lakukan melalui quizizz, pemahaman peserta didik semakin meningkat. Terbukti dengan nilai ulangan yang semakin membaik. Semoga pengalaman penggunaan quizizz ini juga bisa memotivasi guru-guru lain agar peserta didik tetap semangat mengikuti pembelajaran di masa pandemi.
Bety Sukmawati, S.Pd.
GURU SDN 3 BOTOMULYO KEC. CEPIRING