spot_img
28.8 C
Semarang
Kamis, 26 Juni 2025
spot_img

Pentingnya Memahami Karakter Anak dalam Proses Pembelajaran

JATENGPOS.CO.ID,  – Masa anak-anak merupakan tahap awal bagi proses pertumbuhan seorang anak untuk menjadi manusia dewasa.Anak merupakan buah hati orang tua,tumpuan harapan serta kebanggaan keluarga.Hibama S Rahman (2002:29) menyatakan bahwa masa anak-anak  adalah masa pembentukan pondasi dan dasar kepribadian.Oleh karena itu dengan memberikan pendidikan sejak kecil,diharapkan akan dapat memberikan perasaan puas dengan kesehatan mental dan keselamatan pribadi serta akan melindungi anak dari penyakit atau beban mental.

            Namun demikian, dirasakan bahwa pendidikan untuk anak-anak diperlukan suatu cara khusus yang harus diberikan pada waktu yang tepat,mengingat kemampuan anak yang terbatas  dan konsep pendidikan yang bersifat abstrak.Sehingga dibutuhkan sebuah kejelian,serta kreatifitas dalam mendidik supaya segala sesuatu yang diajarkan cepat dimengerti serta sesuai dengan kondisi dan karakteristik anak.Dalam upaya mendidik atau membimbing anak,agar nantinya mereka dapat mengembangkan potensi dirinya seoptimal mungkin,maka hendaknya bagi pendidik (guru,orang tua,atau siapa saja yang berkepentingan dalam pendidikan  anak perlu dan dianjurkan untuk memahami perkembangan anak.    Usia sekolah dasar merupakan masa berkembang pesatnya kemampuan mengenal dan menguasai keterampilan seperti membaca,menulis dan berkomunikasi dengan orang lain.Pada masa ini pula anak mulai gemar membaca atau mendengarkan cerita yang bersifat kritis missal tentang petualangan atau perjalanan ,riwayat para pahlawan dan sebagainya.Pada masa ini tingkat berfikir anak sudah lebih maju mulai sering menanyakan sebab-akibat.

            Sebelum kita mengkaji karakteristik individu masa anak,terlebih dahulu kita kaji faktor yang melatarbelakangi atau yang mempengaruhi anak,yang nantinya sangat berpengaruh terhadap perkembangan dan karakteristik anak.Banyak hal yang dapat mempengaruhi kondisi anak,secara garis besar dapat dikelompokan menjadi dua sebagaimana dikemukakan oleh Syamsu Yusuf(2002:31) dan Hibana S.Rahman(2002:37),yaitu faktor bawaan dan faktor lingkungan.Faktor bawaan merupakan faktor yang diturunkan  dari kedua orangtuanya,baik yang bersifat fisik maupun psikis.Sedangkan faktor lingkungan merupakan faktor yang berasal dari luar faktor bawaan,meliputi seluruh lingkungan yang dilalui oleh anak.Lingkungan dapat dipisahkan menjadi dua yaitu lingkungan dalam kandungan dan lingkungan diluar kandungan.Lingkungan dalam kandungan sangat penting bagi perjkembangan anak,karena perkembangan janin dalam kandungan mengalami kecepatan luar biasa,lebih cepat 200.000 kali dibandingkan perkembangan sesudah lahir.Oleh sebab itu lingkungan yang positif dalam kandungan akan berpengaruh positif bagi perkembangan janin,demikian juga sebaliknya.

            Lingkungan diluar kandungan,juga berpengaruh terhadap perkembangan anak.Sebab anak belajar dari apa yang dia lihat,didengar dan rasakan.Akan menjadi bagaimana karakter seorang anak ,sangat dipengaruhi oleh bagaimana lingkungannya memperlakukan dia.Lingkungan diluar kandungan dibedakan menjadi tiga hal yaitu:1).Lingkungan keluarga yaitu lingkungan yang dialami anak dalam berinteraksi dengan anggota keluarga.Lingkungan keluarga khususnya dialami anak usia 0-3 tahun.Usia ini menjadi landasan bagi anak untuk melalui proses selanjutnya;2)Lingkungan masyarakat atau lingkungan teman sebaya.Seiring bertambahnya usia,anak akan mencari teman untuk berinteraksi dan bermain bersama.Kondisi teman sebaya turut menentukan bagaimana karakter anak terbentuk;3) Lingkungan sekolah,pada umumnya anak akan memasuki lingkungan sekolah pada usia 4-5 tahun bahkan ada yang 3 tahun.Lingkungan sekolah besar pengaruhnya terhadap perkembangan anak.Sekolah yang baik akan mampu berperan secara baik dengan memberikan kesempatan dan mendorong anak untuk mengaktualisasikan diri sesuai dengan  kemampuan yang sesungguhnya.

            Usia anak disaat 3-6 tahun sering disebut sebagai usia emas(golden age) yaitu usia yang sangat berharga disbanding usia-usia selanjutnya(Hibana S.Rahman,2002:32).Secara lebih rinci penulis uraikan karakteristik pada fase perkembangan masa anak(3-6 tahun),sebagai berikut :1)Perkembangan fisik,2)Perkembangan intelektual,3)Perkembangan emosional,4)Perkembangan bahasa,5)Perkembangan sosial,6)Perkembangan kepribadian,7)Perkembangan moral,8)Perkembangan kesadaran beragama.Dengan kita memahami karakteristik anak pada setiap fase perkembangan anak,kita dapat menentukan bimbingan atau arahan yang tepat dalam membentuk karakter anak ,yang natinya akan terbentuk menjadi karakter anak sampai ia tumbuh dewasa.

 

Toyibah,S.Pd.SD

Guru SD N 5 Bandingan Kec.Rakit

spot_img

TERKINI