spot_img
30.1 C
Semarang
Sabtu, 28 Juni 2025
spot_img

Asyik Belajar Matematika dengan KPKN

JATENGPOS.CO.ID,  – Pembelajaran matematika di Sekolah Dasar menuntut siswa untuk lebih memahami konsep-konsep dasar matematika. Operasi hitung penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat merupakan salah satu materi penting dalam pembelajaran matematika. Sedangkan kondisi di lapangan menunjukkan bahwa penguasaan siswa terhadap operasi hitung penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat khususnya pada bilangan positif dan negatif, siswa cenderung hanya menghafal. Ketika siswa menemui soal berupa penjumlahan dan pengurangan pada bilangan bulat positif dan negatif mayoritas siswa mengalami kesulitan dan kebingungan saat mengerjakan. Sehingga dibutuhkan penggunaan media pembelajaran yang tepat. Menurut Ensiclopedi of Educational Research (Agustin dkk, 2011:21) nilai atau manfaat penggunaan media pembelajaran diantaranya yaitu memperbesar perhatian siswa, memungkinkan terjadinya interaksi langsung antara guru dan siswa, serta membangkitkan motivasi dan merangsang kegiatan pembelajaran.

Saat pembelajaran matematika, tidak semua media dapat menunjang proses pembelajaran. Selama ini siswa diberikan persoalan operasi hitung penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat melalui media LKS atau dituliskan langsung oleh guru di papan tulis. Siswa sering mengalami kebingungan dan terbolak-balik saat mengerjakan soal bilangan positif dan bilangan negatif. Hal tersebut menyebabkan hasil belajar siswa mata pelajaran matematika kelas VI SDN 2 Sampang pada materi operasi hitung penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat, dari 22 siswa masih ada 17 siswa (77%) yang nilainya belum tuntas masih di bawah KKM, dan hanya 5 siswa (23%) yang tuntas. Nilai rata-rata kelas 63, maka penulis sebagai guru kelas berusaha melakukan perbaikan pembelajaran pada mata pelajaran matematika materi operasi hitung penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat dengan menggunakan media KPKN (Kartu Positif Kartu Negatif).

Baca juga:  Epistemologi dalam Pembelajaran Sains

Pembelajaran matematika akan menarik perhatian dan semangat siswa dalam belajar jika dikemas dalam sebuah media pembelajaran yang menarik dan menyenangkan. Salah satu media pembelajaran yang mudah dimainkan, mengasyikkan dan menyenangkan adalah media KPKN (Kartu Positif Kartu Negatif). Penggunaan media ini dapat menciptakan suasana belajar yang aktiv, interaktif, menarik perhatian siswa dan meningkatkan hasil belajar siswa khususnya pada pembelajaran matematika materi operasi hitung penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat pada bilangan positif dan negatif.

Media ini dijadikan guru dalam pendalaman materi operasi hitung penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat positif dan negatif sehingga siswa bisa lebih semangat dalam belajar dan tidak merasa tertekan dengan soal-soal yang diberikan dalam pembelajaran tersebut. Media KPKN (Kartu Positif Kartu Negatif) ini digunakan dengan tujuan melatih ketangkasan otak dan penguasaan terhadap materi ini. Sehingga siswa tidak kesulitan ketika mengerjakan soal dan hasil belajarnya pun tuntas.

Sebelum melaksanakan kegiatan pembelajaran, guru menyiapkan terlebih dahulu media pembelajaran yang akan digunakan. Untuk menerapkan media KPKN (Kartu Positif Kartu Negatif) yang harus diperhatikan guru adalah : a) Siapkan alat dan bahan berupa gunting dan kertas warna atau kertas origami warna biru dan warna merah, untuk warna bisa disesuaikan; b) potong kertas warna tersebut menjadi bentuk persegi; c) kartu berwarna biru sebagai bilangan positif dan kartu berwarna merah sebagai bilangan negatif; d) KPKN (Kartu Positif Kartu Negatif) siap digunakan untuk kegiatan pembelajaran. Siswa pun terlibat aktiv dalam kegiatan pembelajaran sehingga siswa mempunyai pengalaman langsung dari kegiatan praktek penggunaan media KPKN (Kartu Positif Kartu Negatif). Pembelajaranpun dapat berlangsung lebih mengasyikkan.

Baca juga:  Tuntaskan Praktik Tari dengan Explicit Instruction

Berdasarkan hasil perbaikan pembelajaran matematika dengan menggunakan media KPKN (Kartu Positif Kartu Negatif) di Kelas VI SDN 2 Sampang disimpulkan sebagai berikut, bahwasanya daya serap siswa pada pelajaran matematika meningkat secara signifikan, 19 siswa  (86,3%) tuntas dan mencapai nilai KKM. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan media KPKN (Kartu Positif Kartu Negatif)  berhasil meningkatkan hasil belajar matematika kelas VI SDN 2 Sampang. Selama kegiatan pembelajaran berlangsung, siswa aktiv dan lebih tertarik mengikuti kegiatan pembelajaran serta siswa merasa belajar matematika terasa lebih mengasyikkan.

 

Oleh: NUR ANISA FEBRIANI, S.Pd

SD Negeri 2 Sampang Kec. Karangkobar Kab. Banjarnegara

spot_img

TERKINI