Meningkatkan kualitas pendidikan merupakan suatu proses yang dilaksanakan secara dinamis dan berkesinambungan, yang tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas pendidikan serta berbagai faktor yang berkaitan dengannya. Hal ini dilakukan agar bisa mewujudkan upaya pencapaian tujuan pendidikan secara efektif dan efisien yang akan memberikan dampak signifikan bagi kemajuan bangsa ini. Apalagi tantangan dan perkembangan pendidikan baik dalam tataran lokal di Indonesia maupun secara global akan semakin meningkat dan kompleks. Hal ini terkait dengan persaingan global dalam meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan. Bahkan secara nasional pun, tuntutan tersebut sangatlah besar, mengingat masyarakat sekarang ini sudah menuntut kualitas dan kuantitas pendidikan yang harus semakin meningkat dan mengarah pada perbaikan kualitas masyarakat berbangsa dan bernegara itu sendiri. Pada suatu pembelajaran perlu adanya evaluasi guna mendapatkan data dan informasi mengenai apakah sebuah pembelajaran berjalan dengan baik atau tidak. Selain itu evaluasi dapat dijadikan parameter untuk mengetahui seberapa efektif pembelajaran yang dilakukan dan daya serap siswa, sehingga evalusi merupakan kegiatan yang sangat penting dalam pembelajaran. Pengertian evaluasi adalah kegiatan yang merujuk pada proses untuk menentukan nilai dari aktivitas pembelajaran (Anas Sudijono, 2005). jadi dengan dengan parameter tersebut guru dapat menyimpulkan pembelajaran yang telah dilaksanakan.
Pembelajaran Daring (Dalam Jaringan) pada kegiatan evaluasi, yang dilakukan selama pandemi Covid 19, SMP Negeri 2 Slogohimo khususnya dalam mata pelajaran Bahasa Inggris di Kelas VIIIA pada materi Ungkapan Meminta Perhatian tahun pelajaran 2021/2022 menggunakan Google Form, yang beralamat di Jalan Sokoboyo-Slogohimo, Kec. Slogohimo Wonogiri. Teknisnya dalam pelaksanaan siswa diberi 10 soal pilihan ganda tentang materi Ungkapan Meminta Perhatian, siswa menjawab langsung disitu jawaban yang paling sesuai. Soal disusun dengan mengacu pada indikator pembelajaran dan sesuai dengan tingat pemahaman siswa. Keuntungan dalam menggunakan Google Form diantaranya sangat mudah untuk digunakan, termasuk dalam pembuatan maupun pemakaiannya, gratis hanya perlu membuat akun Google, Programnya cukup ringan sehingga siswa saat evaluasi tidak akan kesulitan secara teknis, mudah dibagikan kepada siswa dengan membagikan linknya, ada fitur kuis yang dapat digunakan dan memudahkan guru dalam mengoreksi karena otomatis dikoreksi oleh sistem jawaban salah dan benar serta skor bisa langsung muncul, memiliki fitur Spreadsheets yang dapat melihat jawaban yang telah dikumpulkan pada formulir secara rapi dan juga otomatis serta melihat info dari jawaban siswa tentang waktu pengerjaan dan juga grafiknya. Kemudian dapat di eksport ke Ms. Excel yang dapat dipadukan dengan nilai yang lainnya. Fitur didalam cukup banyak yang dapat diatur sesuai keinginan dan kebutuhan evaluasi, soal yang dibuat dapat berupa pilihan ganda ataupun uraian. Hasil yang muncul di Spreadsheets sangat membantu guru dalam analisis tingkat kesulitan atau analisis ulangan harian, pada soal ke berapa yang menjadi kesulitan siswa dapat diketahui dengan melihat jumlah jawaban siswa yang benar dan salah pada soal tersebut.
Penggunaan Google Form dalam pembelajaran Daring di SMP Negeri 2 Slogohimo, khususnya mata pelajaran Bahasa Inggris mempermudah dalam evaluasi. Siswa tidak perlu repot mengumpulkan jawaban ke sekolahan, langsung melalui HP atau Laptop dan nilai evaluasi dapat langsung diketahui. Semoga pengembangan dari fitur Google Form dapat bekembang lebih bagus lagi yang dapat meningkatkan dan mempermudah pembelajaran, serta guru dapat memanfaatkan fitur yang dimiliki Google Form untuk kemajuan pendidikan walaupun dimasa pandemi.
Oleh:
Andriyardi, S.Pd
SMP Negeri 2 Slogohimo
