36 C
Semarang
Kamis, 16 Oktober 2025

Google Drive Mudahkan Penyimpanan Dokumen Bagi Guru

Pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini berdampak pada dunia pendidikan disemua jenjang.Pemerintah melalui Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga telah berupaya agar peserta didik tetap mendapatkan haknya untuk belajar.Kegiatan belajar mengajar ini dicoba  melalui pembelajaran tatap muka terbatas sampai pembelajaran jarak jauh atau belajar dari rumah secara daring. Belajar secara daring akan membantu guru dalam melaksanakan tugasnya untuk mendidik siswa siswinya. Tugas guru dilaksanakan secara Work From Office( WFO) yaitu Bekerja Dari Kantor, dan Work From Home (WFH) yaitu Bekerja Dari Rumah. Pada saat WFO guru bisa memanfaatkan laptop atau gadget yang ada.Sedangkan pada saat WFH ,perangkat yang paling mudah dan praktis yang digunakan untuk menunjang proses belajar jarak jauh adalah handphone atau gadget.Jenis media sosial yang paling banyak dikuasai anak didik adalah whatsapp. Melalui whatsapp grup, guru dapat melayani peserta didiknya kapan dan dimanapun berada,misalnya pengiriman materi pelajaran, pemberian tugas Belajar Dari Rumah (BDR) kepada siswa, tanya jawab sekitar materi pelajaran dan tugas BDR yang dikirimkan kepada anak didik yang belum dipahami,

Kegiatan itu dilakukan secara terus-menerus setiap hari dan diikuti oleh sejumlah siswa dalam satu kelas yang tergabung dalam grup whatsapp kelas.Lalu-lintas sirkulasi antara tugas yang dikirim oleh guru kepada siswa dan lembar jawaban yang dikirim oleh siswa kepada guru melalui whatsapp grup kelas semakin padat.Dokumen soal tugas untuk siswa dan lembar jawaban dari siswa pada handphone atau gadget yang dimiliki guru semakin banyak.Untuk mengurangi kepadatan dokumen, guru akan menghapus dokumen lembar jawaban yang sudah dikoreksi dan dinilai.Namun karena benyaknya  dokumen lembar jawaban,sering sekali lembar jawaban yang belum dikoreksi ikut terhapus.Kejadian ini akan sangat merugikan siswa.

Baca juga:  Pembelajaran Berbasis Masalah Tingkatkan Hasil Belajar PAIBP

Kelemahan menggunakan whatsaap juga dirasakan oleh Bapak Ibu Guru di SD Negeri 2 Sumberejo Kecamatan Batur Kabupaten Banjarnegara, yaitu pada guru kelas III yang pernah kehilangan lembar jawaban yang belum dikoreksi sebanyak 4 orang.Sebagai Kepala Sekolah penulis merasa bertanggung-jawab dan berusaha semaksimal mungkin untuk mencari solusi yang tepat dan efektif untuk mengatasi masalah yang dirasakan oleh bapak ibu guru.Penulis memberi solusi penggunaan Google Drive untuk menyimpan dokumen pembelajaran.

Google drive adalah layanan berbasis computasi awan yang dapat digunakan untuk  membuat,membagi, mengolaborasikan,dan menyimpan data. Google drive  yang termasuk jenis penyimpanan awan ini diluncurkan pada tanggal 24 April 2012 dengan situs web drive.google.com.Google drive memungkinkan pengguna mengunggah atau menyimpan dan mengakses berbagai file seperti video, foto,dokumen dan PDF.Semua dapat diakses dari mana saja,dan kapan saja tanpa terpancang dengan tempat dan waktu.

Google drive memfasilitasi penggunanya untuk membuat berbagai dokumen,baik dokumen berupa naskah umum ataupun naskah yang ditujukan  untuk kebutuhan khusus misalnya untuk pembelajaran matematika atau ilmu pengetahuan alam.Layanan Presentasi memberikan fasilitas pengguna untuk membuat file-file presentasi untuk pembelajaran di kelas ataupun secara daring.Spreadsheet yang dimiliki google drive bisa dimanfaatkan untuk pembelajaran,diantaranya untuk evaluasi belajar,survey pendidikan dan model-model pembelajaran.Layanan gambar memberikan kesempatan pengguna google drive  untuk membuat objek yang bisa dimanfaatkan untuk pembelajaran.Misalnya membuat objek matematika berupa bidang datar,bangun ruang dan lain-lain.

Baca juga:  “Pendekatan Misikore” Tingkatkan Hasil Belajar Matematika

Cara membuat dan memanfaatkan google drive sangat mudah.Pada desktop kunjungi laman https://drive.google.com, lalu klik Go to Drive.Masukkan detail akun,seperti misalnya alamat email dan juga password(saat diminta).Anda akan masuk ke halaman utama google drive.Disebelah kiri terdapat beberapa kolom pilihan dan dapat melihat ruang kosong yang masih ada.Pada ponsel ketuk ikon google drive yang memiliki bentuk seperti segitiga berwarna hijau kuning dan biru.Apabila belum memiliki aplikasi google drive,dapat mengunduhnya terlebih dahulu melalui Play Store  atau App Store.Klik tombol “ Sign In “ yang terletak dibagian bawah halaman.Masukkan akun google maka akan masuk ke halaman utama google drive dan memanfaatkannya sesuai dengan kebutuhan.

Keuntungan menggunakan Google Drive adalah mudahkan penyimpanan dan akses dokumen kapanpun dan darimanapun pengguna berada.Guru dapat simpan dokumen dari siswa berupa lembar jawaban  atau tugas-tugas lain dan bagikan dokumen atau  tugas pada siswa dengan mudah.Guru dengan mudah bisa memantau dan menilai aktivitas siswanya dan bisa dilakukan dimanapun tidak harus berada di sekolah, kapanpun tidak harus pada jam pelajaran sekolah. Layanan manajemen data Google Drive memberikan dukungan dalam proses pembelajaran.Dengan memanfaatkan Google Drive proses pembelajaran tidak hanya terjadi di kelas selama jam pelajaran sekolah, akan tetapi pembelajaran bisa dilakukan  darimanapun dan kapanpun.Google Drive mampu mengatasi masalah dan membantu menyimpan data.Google Drive memfasilitasi penggunanya untuk melakukan pembelajaran yang kreatif,kolaboratif,eksploratif,dan mengoptimalkan kemajuan teknologi informasi.

Oleh :

Supangat,S.Pd.SD

Kepala SD Negeri 2 Sumberejo

Kecamatan Batur Kabupaten Banjarnegara


TERKINI

Walikota Pastikan Keamanan MBG jadi Prioritas


Rekomendasi

...