JATENGPOS.CO.ID, UNGARAN– Calon Wakil Bupati (Cawabup) Semarang nomor urut 1, Hj Nur Arifah bersama keluarga menggunakan hak pilih pada Pilkada Kabupaten Semarang 2024, di TPS 02 RT 05 RW 01 Desa Rembes, Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang, Rabu (17/11/2024).
Hj Nur Arifah bersama sang suami H Agus Pudjo Djatmiko berikut kedua anak dan seorang anak menantu berangkat didampingi tokoh agama asal Pringapus KH Ulin Nuha, Lc, dari rumah menuju ke TPS yang berjarak sekitar 300 meter dengan berjalan kaki.
Sebelumnya, Cawabup yang berpasangan dengan Calon Bupati Petahana Semarang H Ngesti Nugraha (MUTIARA) ini terlebih dahulu melakukan doa bersama dipimpin KH Ulin Nuha dan ibu Nyai Hj Ulin Nuha di halaman rumah.
Sepanjang perjalanan menuju TPS 02, Hj Nur Arifah disambut hangat warga di sekitar lingkungan tempat tinggalnya yang selesai dan akan mencoblos di TPS. Menariknya, bagi kebanyakan warga setempat masih menyapa Hj Nur Arifah dengan panggilan ‘bu Lurah’.
“Bu Lurah bade tindak TPS nggih? (bu Lurah mau pergi ke TPS ya?),” sapa sejumlah warga warga yang ditemui Hj Nur Arifah menuj TPS.
“Nggih, wes podho nyoblos durung iki, sing durung ayo ndang budal ning TPS (Iya, sudah pada mencoblos belum ini, yang belum ayo segera berangkat ke TPS,” jawab Nur Arifah.
Ditemui usai mencoblos, Hj Nur Arifah mengungkapkan, tadi sebelum berangkat terlebih dahulu berdoa berama bersama keluarga dipimpin KH Ulin Nuha untuk memohon kepada Allah SWT agar diberikan kelancaran dan kemudahan ikhtiarnya dalam Pilkada Serentak 2024 ini.
“Alhamdulillah tadi mengawali dengan doa bersama, dan sudah mencoblos di TPS 02, semua berjalan lancar, semoga Pilkada Kabupaten Semarang berjalan lancar aman dan damai, paslon MUTIARA dapat menang dengan perolehan suara mutlak,” ujarnya.
Disinggung persiapan untuk pemungutan suara ini, Hj Nur Arifah mengaku memperbanyak ikhtiar dengan doa. Menurutnya doa menjadi yang utama. Seperti tadi malam menjelang hari pemungutan suara.
“Alhamdulillah, ini seluruh jajaran Muslimat hingga badan otonom (Banom) Nahdlatul Ulama (NU) di setiap anak cabang dan ranting, juga menggelar sejumlah ikhtiar. Mulai dari tahtimul Quran, manakiban hingga mujahadahan,” jelasnya.
“Bahkan kegiatan-kegiatan tersebut sudah dilakukan di berbagai cabang sejak tujuh hari sebelum pemungutan suara ini,” tambahnya.
Nur Arifah juga berharap, pada pelaksanan pemungutan suara Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Semarang kali ini, konduifitas di Kabupaten Semarang tetap terjaga. Pemungutan suara dapat berjalan dengan aman, nyaman, tidak ada ekses apapun dan semua bisa berjalan dengan baik. (muz)