JATENGPOS.CO.ID, TEMANGGUNG – Bertempat di aula SMP 4 Temanggung, puluhan guru bahasa Jawa baik negeri maupun swasta mengikuti workshop Kurikulum Merdeka Bahasa Jawa.
Acara dihadiri Kabid Disdikpora Temanggung, MKKS, PJMP MGMP, Ketua MGMP dan peserta.
Kepala Bidang PSMP Wisnu Adi Purnomo.S.Pd,M.Pd menegaskan pentingnya pemahama guru terhadap kurikulum merdeka. Khusunya guru bahasa Jawa harus cepat beradaptasi. Selain itu Wisnu juga menyampaikan agar para guru memahami karakteristik dan permasalahan siswa.
“Saya atas nama dinas berharap agar pada guru menahami kurikulum merdeka.Bukan hanya itu guru juga harus mampu memberi contoh tindakan kepada siswa.Bahasa Jawa memang penting untuk menanamkan budi pekerti,”ujarnya di sela sambutan.
Sementara itu Ketua MKKS Karma Budiman, S.Pd, M.Pd menekankan kesiapan guru dalam implementasi Kumer. Menurutnya apalagi akan ada festival tunas bahasa Ibu(FTBI).
Pengawas SMP Kab Temangguny Drs. Wahyudiono,M.Pd menjelaskan terkait perencanaan berbasia data dan penguatan kumer.
Koordinator mgmp Riyanto,S.Pd,M.Pd memberikan arahan agar guru mampu mengembangkan bahan ajar. Perangkat ajar menjadi milik guru guna mengajar di kelas.
Hadir Tukijo sekaligus penulis buku Teks Mardika Basa lan Sastra, salah satu penerbit ternama membeberkan pemahaman capaian pembelajaran(CP), ATP hingga modul ajar(MA).
Lebih lanjut Tukijo yang juga Duta Teknologi Kemdikbud menjelaskan, untuk menganalisis CP perlu pemahaman yang maksimal. Caranya, guru bisa menemuka kompetensi, konten,dan variasi pembelajaran.
Ketua MGMP bahasa Jawa SMP Didik Slamet menjelaskan bahwa tahun ini akan ada FTBI provinsi.Tim lomba Kab.Temanggung siap berkompetisi.Lanjutnya dalam waktu dekat akan ada seleksi tingkat kabupaten. (*/tkj/jan)
