spot_img
28 C
Semarang
Jumat, 27 Juni 2025
spot_img

Harpelnas, BPJS Ketenagakerjaan Klaten Santuni Ahli Waris Peserta Meninggal

JATENGPOS.CO.ID, KLATEN – Hari Pelanggan Nasional (Harpelnas) dimaknai secara khusus oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Klaten. Karena itu, berbagai kegiatan diadakan oleh BPJS Ketenagakerjaan Cabang Klaten pada Senin (5/9/2022).

Diantaranya, jajaran pimpinan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Klaten turun langsung untuk menyapa dan melayani peserta yang datang di kantor cabang, menjenguk pekerja yang sedang dirawat di rumah sakit, dan menyerahkan santunan manfaat program serta beasiswa pendidikan anak kepada ahli waris dari peserta yang meninggal dunia.

Kali ini, santunan manfaat program serta beasiswa pendidikan anak diserahkan kepada ahli waris dari Winarni (24) di PT JKJ Indonesia di Dukuh Tegalsari, Desa Dompyongan, Kecamatan Jogonalan, Kabupaten Klaten.

Winarni adalah karyawan PT JKJ Indonesia. Ia merupakan warga Dukuh Tegal Jobo, Desa Barukan, Kecamatan Manisrenggo, Kabupaten Klaten. Winarni meninggal di RS Dr Soeradji Tirtonegoro Klaten usai mengalami kecelakaan bersama suaminya, Sugiyanto sepulang dari rekreasi di Girpasang, Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten pada Agustus lalu. Almarhumah meninggalkan seorang anak yang kini duduk di Kelas 6 SD.

Baca juga:  Smartfren Luncurkan Internetan Bebas Worry

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Klaten, Noviana Kartika Setyaningtyas menyampaikan, pihaknya berkewajiban untuk memberikan hak pada peserta. Seperti santunan yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan Klaten kepada ahli waris dari Winarni yang meninggal karena kecelakaan lalu lintas, bukan karena kecelakaan kerja ini.

Pada kesempatan itu, ahli waris dari Winarni menerima santunan Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Hari Tua (JHT) dan beasiswa dengan total Rp54.671.230. Dengan perincian, santunan Jaminan Kematian sebesar Rp42 juta, santunan Jaminan Hari Tua Rp11.171.230, dan beasiswa 1 orang anak SD Rp1.500.000.

Beasiswa itu akan diberikan setiap tahun sampai anak dari Winarni ini selesai kuliah dengan besaran beasiswa yang berbeda di setiap jenjang pendidikannya. Untuk SD sebesar Rp1,5 juta per tahun, SMP Rp2 juta per tahun, SMA Rp3 juta per tahun, dan kuliah Rp12 juta per tahun.

“Pada Hari Pelanggan Nasional ini, BPJS Ketenagakerjaan Klaten mengunjungi PT JKJ Indonesia untuk menyerahkan santunan kepada ahli waris peserta (Winarni) yang meninggal pada bulan Agustus lalu. Kita ikut berduka dan berdoa, semoga almarhumah husnul khotimah. Keluarga yang ditinggal diberi ketabahan, dan tetap bersemangat dalam menjalani hidup ini,” katanya.

Baca juga:  BI Himbau Waspadai Penggunaan QRIS

Dalam kesempatan kunjungan ke PT JKJ Indonesia itu, Noviana Kartika Setyaningtyas meminta kepada perusahaan-perusahaan yang ada di Kabupaten Klaten untuk segera mendaftarkan karyawan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.

“Karena kita tidak tahu apa yang akan terjadi pada diri kita. Tetapi ketika kita sudah punya jaminan, maka kita kan lebih siap dan tidak khawatir menghadapi berbagai kemungkinan yang akan terjadi. Terima kasih kepada PT JKJ Indonesia yang telah memfasilitasi dan membantu. Semoga BPJS Ketenagakerjaan memberi manfaat kepada pesertanya,” ujarnya.

Sementara itu perwakilan dari PT JKJ Indonesia, Melani mengucapkan terima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan Cabang Klaten yang telah menyerahkan santunan kepada ahli waris dari salah satu karyawannya yang meninggal.

“Semoga santunan itu bisa bermanfaat bagi keluarga yang ditinggal,” pungkasnya.(aln)

spot_img

TERKINI