JATENGPOS.CO.ID, SALATIGA – Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Salatiga melalui Kasi Pengembangan dan Pemasyarakatan Olahraga Sulistyaningrum SKM mengatakan, pengelolaan dan penataan sanggar-sanggar olahraga kebugaran di Salatiga akan didata dan ditata agar menjadi lebih baik lagi.
Upaya awal dengan melakukan pendataan sanggar-sanggar sudah dilakukan sejak tahun sebelumnya dan dilanjutkan di tahun 2021.
” Di tahun sebelumnya kami sudah mendata, ada 23 sanggar kebugaran di Salatiga, namun terkendala, kurangnya motivasi dan pemahaman pentingnya data dalam suatu sanggar kebugaran. Untuk itu di tahun 2021 ini, kami data ulang dan nantinya data tersebut akan menambah fitur website dispora dan menjadi acuan peningkatan pengelolaan sanggar kebugaran” kata Kasi Pengembangan dan Pemasyarakatan Olahraga Sulistyaningrum SKM saat sosialisasi dengan stakeholder internal dan eksternal di ruang rapat Dispora , Rabu ( 15/9).
Dalam rapat sosialisasi ini dihadiri oleh Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Salatiga Drs. Muh Nasiruddin, perwakilan dari Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah Adelio, Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Salatiga Aninditya, para pemilik sanggar senam kebugaran dan insan olahraga.
Dikatakan Sulistyaningrum pendataan keberadaan sanggar-sanggar olahraga ini sangat penting untuk mengetahui, semisal berapa jumlah instruktur yang ada di sanggar tersebut, jumlah anggotanya, bagaimana managementnya dan sebagainya. Dengan adanya data tersebut, menjadi masukan yang bermanfaat bagi Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Salatiga.
“ Untuk implementasi dari pengelolaan kualifikasi sanggar kebugaran dalam jangka pendek dibuat pilot project dari 1 buah sanggar kebugaran yang berkualifikasi minimal baik. ,” ujarnya.
Ditambahkannya, agenda selanjutnya dilakukan bimbingan teknis ( Bintek) Manajemen Pengelolaan Sanggar Olahraga Kebugaran yang dilaksanakan pada tanggal 27 September 2021 bertempat di Aula Ganesha Dinas Pendidikan Kota Salatiga dan diikuti oleh pemilik atau pengelola sanggar olahraga kebugaran seluruh kota Salatiga bekerjasama dengan Dinporapar Jateng. Didalam Bimtek ini dihadirkan 4 narasumber profesional dari Fakutas Ilmu Keolahragaan (FIK) Universitas Negeri Semarang (UNNES).
Sementara, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Salatiga Drs. Muh. Nasiruddin mengatakan mendukung penuh upaya perubahan dalam Pengelolaan Sanggar Olahraga Kebugaran di Kota Salatiga yang dilakukan Seksi Pengembangan dan Pemasyarakatan Olahraga pada Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Salatiga.
“ Kami berharap dengan adanya perubahan dalam pengelolaan sanggar olahraga kebugaran di Salatiga, maka tata kelola sanggar akan menjadi lebih baik lagi,” ujarnya.(deb/bis)