JATENGPOS.CO.ID, – Hingga sekarang banyak organisasi keIslaman yang tumbuh subur mengusung spirit perubahan umat di berbagai belahan dunia. Salah satu yang mengalami perkembangan cepat adalah Dawate-e-Islami sebuah organisasi yang kini mempunyai banyak cabang di berbagai negara.
Namanya sempat disorot terkait kasus viral pemenggalan kepala pendukung politisi India yang melakukan penghujatan kepada Nabi Muhammad. Karena pelaku pemenggalan diduga berasal dari organisasi ini. Namun setelah dilakukan pemeriksaan dugaan tersebut tidak terbukti.
Tulisan ini tidak menelaah terkait hal tersebut namun lebih untuk mengenal dan menelisik secara eksplisit latar belakang kelahiran, dan kiprah organisasi Dawat-e-Islami yang berhasil memberikan kemajuan pemberdayaan umat Islam sedunia.
Berikut wawancara eksklusif dengan Pimpinan Dawate-e-Islami Hongkong, Muhammad Anis Attari.
Bagaimana sejarah terbentuknya organisasi Dawat-e-Islami secara global ?
Pertama-tama terima kasih atas pertanyaan Anda, saya akan menyebutkan beberapa penjelasan. Dawat-e-Islami Isthaqi Islami Kubarik berasal dari Karachi, Pakistan dan berdiri sekitar akhir tahun 1981 didirkan oleh Muhammad Ilyas Qadri.
Dawat-e-Islami tumbuh di berbagai kota di Pakistan dengan sangat cepat dan terus mengalami peningkatan, semua berlangsung secara damai.
Selain di Pakistan, Dawat-e-Islami yang menjalankan program pendidikan masyarakat juga berkembang di berbagai negara di dunia.
Semangat Dawat-e-Islami adalah sesuai dengan firman Allah SWT yang memiliki arti mengundang Kita untuk bersama untuk menyampaikan kebaikan, kebenaran dan kedamaian dengan cara terbaik.
Dawat-e-Islami menyebar di berbagai negara di dunia seperti Amerika Serikat, Inggris, Perancis, Kanada, China, Hongkong, (Selatan, Timur, Barat) Afrika, Jepang, Korea , India, Bangladesh, Malaysia, Singapura, dan juga Indonesia.
Dawat-e-Islami mendirikan sebuah pusat pendidikan Alim Qura dan sekolah Islam bernama Darul Madina, Pusat Pendidikan Islam bernama Yaumul Madina, Madrasatul Madina.
Ini sangat bagus untuk setiap orang dimanapun berada. Seperti yang Anda ketahui, Dawat-e-Islami mengusung semangat perubahan umat.
Bagaimana sejarah terbentuknya organisasi Dawat-e-Islami di Hongkong ?
Dawat-e-Islami didirikan di HongKong pada tahun 2002 dan saat ini memiliki sembilan cabang di HongKong di Public of House Public Funding. Semua berjalan berdasarkan Al-Qur’an dan Sunnah.
Uniknya, begitu banyak non-Muslim yang tertarik pada Islam di Hongkong ada yang tumbuh dengan komunitas China dan juga kita memiliki Jamaatul Madina untuk Alim Qura di Hongkong dan 3 Islamic Center untuk wanita.
Dawat-e-Islami memberikan pendidikan Al-Qur’an dalam Islam dan Kami bekerja keras menyebarkan nilai-nilai Islam untuk Muslim dan non-Muslim di China.
Sekarang Kami di Hongkong sangat sukses. Kami memberikan pendidikan di penjara, Kami memberikan pendidikan di sekolah, kolase dan juga Islamic Center.
Di negeri ini banyak sekali anak muda Muslim Kita yang membutuhkan pendampingan, salah satunya adalah golongan menengah ke bawah.
Siapa saja orang Islam yang dapat bergabung dengan organisasi Anda?
Dawat-e-Islami sangat besar untuk dunia Islam. Dawat-e-Islami terbuka untuk semua orang dan golongan, dirancang untuk semua orang dan menyampaikan pesan Islam untuk semua orang, tidak terkecuali untuk siapa pun.
Anda tahu minat di Afrika Timur begitu banyak minat orang untuk mengenal Islam secara mendasar melalui Dawat-e-Islami.
Minggu lalu ada 305 orang Afrika Timur tertarik untuk Islam melalui program Kami. Tidak terkecuali dengan Madzab Hanafi, Syafii, Maliki dan Hambali.
Pendidikan Dawat-e-Islami menggunakan sistem Islami. Sebagian masyarakat Indonesia juga sangat tertarik dengan sistem pendidikan Dawat-e-Islami yang memberikan pesan Islam secara damai, logis dan mendunia.
Bagaimana sikap Pemerintah China terhadap organisasi Anda?
Prinsipnya, jika Kita baik maka semua akan baik sama Kita. Kami memiliki hubungan yang sangat baik dengan Pemerintah China dan Kami bebas menjalankan organisasi tanpa rasa takut di Hongkong dan China tidak terkecuali karena Kami mengikuti aturan dan peraturan pemerintah, Kami mengikuti hukum itu dan peraturan negara manapun.
Dimanapun ketika Kita masuk, maka Kita akan mengikuti peraturan negara itu, Kita akan dapat menjalankan Islam dengan sangat baik dimana saja dengan menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi, dengan sikap yang baik dengan hubungan yang baik, komunikasi yang baik tidak akan menimbulkan masalah.
Di Amerika Serikat misalnya, Kami bekerja bersama dengan para pelajar dan banyak orang China juga dengan pendidikan yang sangat baik dan tidak ada perbedaan golongan dalam sistem pendidikan Kami. Intinya Kami selalu menjaga hubungan yang sangat baik dengan semua kalangan di Hongkong dan di China.
Selain Hongkong, di mana lagi cabangnya di China?
Di China Kami tidak memiliki cabang, tetapi Kami bekerja di penyuluhan China, karena China juga menyediakan Pusat Komunitas Muslim seperti penyuluhan.
Bukan saya yang lain itu sudah cukup dan saya pikir itu sangat bagus jika bekerja di banyak sekolah Islam China di China. Ada dua penerjemah bahasa Arab dan Uruguay dalam buku Islam di Madrid yang mempertahankan ulamanya di China untuk memahami tentang Islam.
Apakah ada kesulitan perizinan?
Tidak ada hal yang sulit, sangat mudah. Jika Anda mengikuti hukum dan peraturan. Tidak ada yang saling membenci. Sangat mudah untuk mendaftar Islam di Hongkong.
Apa kegiatan rutin organisasi Anda?
Banyak hal yang ingin saya berikan pelatihan tepat waktu, melakukan hubungan Keislaman, memberikan pelajaran Al-Qur’an dan Hadits kepada keluarga dan pemuda Muslim juga menyediakan program di madrasah baru, pusat pendidikan Alim Qura yang menyediakan kemudahan membeli buku-buku Islam untuk memahami tentang Islam dan juga memberikan kepada orang-orang yang kecanduan narkoba dan alkohol ke jalan Islam yang benar. Kami menyediakan diri untuk membantu orang-orang yang kecanduan narkoba dan permasalahan sejenis.
Kita di Indonesia sudah sering melihat kegiatan dakwah Dawat-e-Islami, apakah Anda memiliki cabang resmi di Indonesia?
Kami memiliki cendekiawan Islam Indonesia dan komunitas Islam. Divisi Jawa, Divisi Jakarta dan sering menggelar pertemuan yang sangat besar.
Salah satunya dengan menghadirkan Syeikh yang berasal dari Turki. Ada juga kegiatan besar yang melibatkan kaum terdidik di Indonesia. Kami sangat tertarik dengan Umat Islam di Indonesia. Salah satu ulama Kami sekarang bahkan sudah sangat baik dan lancar berbicara bahasa Indonesia.
Apakah organisasi Anda juga memiliki pandangan politik tertentu?
Islam tidak lepas dari politik dunia, namun Dawat-e-Islami hanya fokus dalam pendidikan Islam di dunia Islam.
Bagaimana hubungan organisasi di negara lain dengan Dawat-e-Islami di Pakistan?
Dawat-e-Islami di Pakistan sangat terkenal di kalangan departemen pemerintah, Kita berhubungan dan berkomunikasi dengan baik. Ribuan Islamic Center di Pakistan di mana ribuan orang belajar Al-Qur’an dan Hadits
Kami ingin melihat apakah organisasi Anda condong ke Muhammadiyah atau Nahdlatul Ulama?
Karena Kita tidak tahu tentang Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama tapi di jurusan pendidikan Islam juga ada Dawat-e-Islami dengan nama jurusan Jamiatul Madina, dan ribuan Islamic Center.
Bagaimana dengan organisasi Anda dikaitkan dengan Isu Politik?
Seperti yang Kita ketahui berpolitik di dalam Islam diperbolehkan, tapi Kami lebih baik menghindari situasi politik saat ini dan Kami hanya fokus pada Islam penuh dengan pekerjaan dan pendidikan di kalangan Muslim dan non-Muslim. Dalam hal ini Kami sepenuhnya mengikuti pendiri Dawat-e-Islami. (Diq)
