JATENGPOS.CO.ID, UNGARAN- Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka ikut serta dalam siaran langsung “live” TikTok bersama host saat mengunjungi pabrik manufaktur lokal DTech-Engineering di Desa Bener, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang pada Jumat (7/11/2025)
Dalam rangkaian kunjungan ke Salatiga, Wapres Gibran yang mengenakan helm dan rompi keselamatan kerja mendapat penjelasan soal DTech Engineering. Turut menyambut kedatangan Gibran, Bupati Semarang H Ngesti Nugraha dan Wakil Bupati Hj Nur Arifah.
Diketahui, perusahaan yang diinisiasi oleh dua pemuda lokal itu melakukan hilirisasi dari pasir bauksit menjadi produk akhir spare part otomotif, hingga trainset atau kursi penumpang kereta.
Saat meninjau kegiatan dalam pabrik, Gibran sempat melihat salah satu sudut area yang sedang melakukan promosi daring via TikTok.
Gibran pun turut serta melakukan promosi, sambil memperlihatkan suku cadang motor ke arah kamera yang sedang siaran langsung.
“Beli yang asli, jangan yang palsu. Ini aslinya dari sini. Asli (merek) ARM. Asli buatan Indonesia karya anak bangsa,” kata Gibran kepada warganet mengarah kamera.
Gibran juga sempat menjajal kursi penumpang kereta yang dipesan oleh PT INKA.
Sementara, Via Maura (23), seorang Senior Design Engineering DTech, tengah serius mendesain produk spion motor matic yang belum diluncurkan sempat diajak mengobrol Gibran. Dengan antusias, Via menjelaskan tentang proses pembuatan dan pentingnya pendaftaran hak paten atas setiap desain yang dibuat.
“Tadi ditanya soal hak paten dan desainnya, DTech ini sudah punya sekitar 700 paten terdaftar. Kalau yang saya sendiri kurang lebih menyumbang 418 hak paten,” kata Via kepada wartawan seusai kegiatan.
Dalam kunjungannya, Gibran juga sempat mengambil swing arm motor, komponen yang menjadi penopang roda belakang, memeriksa bahan dan hasil finishing-nya dengan detail.
Dia nampak penasaran tentang kekuatan, berat, hingga teknik pembuatannya. Sikapnya yang santai tapi penuh rasa ingin tahu membuat suasana pabrik terasa cair.
Kunjungan Gibran ke DTech merupakan bagian dari agenda di dua daerah, di Kota Salatiga dan Kabupaten Semarang.
Sebelumnya, putra Presiden ke-7 RI, Joko Widodo tersebut meninjau SMPN 9 Salatiga, dan melanjutkan perjalanan ke proyek strategis nasional Bendungan Jragung di Pringapus.
Sementara itu, Camat Tengaran Sri Sulistyorini mengaku bangga karena wilayahnya menjadi rumah bagi perusahaan berkelas dunia seperti DTech Engineering.
“Kami bangga, di Tengaran ada DTech yang bukan cuma tempat kerja tapi juga ruang inovasi bagi pemuda, harapannya makin banyak anak muda dari sini bisa ikut berkontribusi.
Bahkan, lewat Akademi Inovasi Indonesia, mereka bisa belajar gratis sambil menghasilkan produk nyata,” kata Listyorini.
DTech Engineering dikenal sebagai perusahaan di bidang teknologi. Perusahaan yang berdiri di jantung Kecamatan Tengaran itu fokus pada desain rekayasa, pengembangan produk, dan manufaktur.
Sejak berdiri, mereka telah mengerjakan lebih dari 300 proyek inovatif untuk klien internasional, mulai dari desain pesawat nirawak (drone)hingga bracket mesin jet yang memenangkan kompetisi global General Electric.
Pabrik ini sudah berdiri pada 2020, ini tidak hanya mendistribusikan produknya di pasar domestik, namun juga berhasil menembus pasar Asia Tenggara, seperti Thailand, Filipina, dan Malaysia. (muz)











