JATENGPOS.CO.ID, UNGARAN– Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen menghadiri Konsolidasi Pemenangan di kantor DPW PKB Jateng, Selasa (3/9). Di depan kader PKB, Luthfi sempat menyebut dukungan dari mantan presiden hingga presiden terpilih saat ini.
Untuk diketahui, Luthfi-Yasin diusung Partai Gerindra, Partai Golkar, PPP, PAN, PKB, PSI, Partai NasDem, PKS, dan Partai Demokrat. Luthfi mengatakan modal dukungan tidak hanya dari Parpol namun juga dari Susilo Bambang Yudhoyono (Presiden RI 2004-2014), Joko Widodo (Jokowi) (Presiden RI 2014-2024), dan Prabowo Subianto (Presiden RI terpilih periode 2024-2029).
“Nyuwun sewu, kalau kita pikir yang dukung besar sekali, tidak hanya parpol. Di sana ada Pak SBY, Demokrat, ada Pak Jokowi dan ada Pak Prabowo di belakang kita. Kesinambungan modal besar,” kata Luthfi dalam sambutannya di kantor DPW PKB Jateng.
“Kami diusung dan didukung PKB yang merupakan barometer politik di Jateng. Sehingga sudah menjadi kewajiban kami dengan Gus Yasin, terimalah kami dan kami tanggung jawab ikut membesarkan PKB,” imbuhnya, dilansir dari detikcom.
Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa (LKPP) Hendrar Prihadi atau Hendi menyatakan sudah mengajukan mundur dari jabatannya usai mendaftar sebagai calon Wakil Gubernur Jawa Tengah (Jateng). Hendi ingin segera mundur untuk menjaga netralitasnya di Pilkada Jateng 2024.
Namun hingga saat ini pengunduran diri tersebut belum mendapat persetujuan dari pimpinan. Adapun pengunduran diri tersebut diajukan karena ia memutuskan maju pada Pilkada Jawa Tengah.
“Sudah, saya sudah mengurus dan mengajukan pengunduran diri. Namun semua berproses dan sampai saat ini belum turun suratnya,” kata Hendi, panggilan Hendrar Prihadi di Posko Bagus Suryokusumo Ungaran Kabupaten Semarang, Selasa (3/9).
Menurut Hendi, untuk mengurus pengunduran diri memerlukan waktu. “Ya memang perlu waktu, ada proses. Kita tunggu saja, proses yang sedang berlangsung,” ucapnya.
Dikatakan, sembari menunggu proses pengunduran diri tersebut, dirinya berbagi tugas dengan Andika Perkasa selaku bakal calon gubernur Jawa Tengah yang diusulkan PDI Perjuangan.
“Jawa Tengah ini kan luas, 35 kabupaten dan kota, 37 juta penduduk. Jadi kita bagi tugas untuk melakukan sosialisasi, kadang saya sendiri, Pak Andika sendiri, bisa dua-duanya juga bersama,” ungkap Hendi.
Hendi juga menyampaikan, telah menjalani pemeriksaan kesehatan sebagai bagian dari tahapan Pilgub 2024.
“Sudah pemeriksaan kesehatan Kamis lalu, lancar. Tapi hasilnya kan dari rumah sakit langsung ke KPU, jadi kalau tanya hasil ya ke KPU,” kata dia.
Secara khusus Hendi meminta kepada Bagus Suryokusumo yang dilantik menjadi anggota DPRD Jawa Tengah dari Dapil Jateng II untuk merawat konstituen dengan rajin turun ke masyarakat.
“Serap aspirasi dengan baik dan tingkatkat kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Seperti diketahui, pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi diusulkan PDI Perjuangan untuk Pilgub Jateng 2024. Pasangan lain yang sudah mendaftar yakni Ahmad Luthfi-Taj Yasin yang diusung sembilan parpol. (dtc/muz)
