JATENGPOS.CO.ID. TEGAL- Karang Jeruk merupakan tempat bebatuan karang yang berbentuk jeruk berada di tengah laut. Karang tersebut terbentuk karena ekosistem laut yang bagus. Banyak ikan yang tersembunyi di karang tersebut. Sehingga membuat pemancing antusias untuk memancing meski harus menyewa kapal.
“Ikan yang ada di Karang Jeruk tersebut banyak dan bisa dikonsumsi atau dijual,” kata salah satu pemancing Kasmiran.
Dalam memancing ikan tersebut, dia harus menyewa kapal seharga Rp 200 ribu. Tetapi hal tersebut tidak menjadi persoalan, karena hasil yang didapat juga banyak.
Biasanya mancing ikan di Karang Jeruk dimulai dari pagi sampai siang. Kemudian jika ingin memancing sampai sore, harus ada kesepakatan dengan pemilik kapal.
“Kami menyewa kapal hanya sampai siang hari. Kalau mau sampai sore harus membuat kesepakatan dengan pemilik kapal,” tandasnya.
Sementara itu, salah satu pemilik kapal ketika dikonfirmasi mengatakan, penyewaan kapal untuk mancing biasanya ramai pada Sabtu dan Minggu. Karena hari tersebut merupakan hari libur. Tetapi kalau malam hari penyewa kapal tidak berani.
“Kami hanya melayani penyewaan kapal untuk mancing kalau siang hari. Karena ketika malam resikonya sangat besar,” ujar Ketua Kube Gulamah Teguh Sapari. (mei/ela/jpnn/muz)
