spot_img
32.6 C
Semarang
Minggu, 29 Juni 2025
spot_img

Pemberdayaan Peternak Tangguh untuk Kemaslahatan Masyarakat

JATENGPOS.CO.ID,  SALATIGA – Anggota DPR RI dari Komisi VIII, Bukhori Yusuf secara simbolis menyerahkan tigapuluh sapi bantuan dari program kemaslahatan BPKH, program pemberdayaan peternak tangguh Kelompok Tani Ngudi Raharjo, Kauman Kidul, Salatiga, Jumat ( 22/4).

                Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Wakil Wali Kota Salatiga Muh. Haris, Direktur Program Darut Tauhid (DT) Peduli M.Ihsan, dan Emir Rio Krishna Deputi Bidang Kesektrariatan dan Kemaslahatan BPKH yang hadir melalui zoom meeting.

                Dalam kesempatan itu Bukhori Yusuf menjelaskan, kegiatan ini sebagai program kemaslahatan terkait dengan peternakan tangguh.” Kenapa saya memilih peternakan tangguh, karena peternakan ini menimbulkan multy player efeck, karena tidak hanya peternak saja yang diuntungkan tapi juga keluarganya, masyarakanya bahkan industri di sekitarnya,” ujar Legislator PKS Dapil I Jateng ini.

                Salatiga dan sekitarnya dipilih sebagai percontohan peternakan sapi karena daerahnya cocok dan didukung dengan adanya idustri rumahan di Salatiga yaitu berbahan baku singkong.” Kalau dulu cukup dikasih rumput dan damen ( padi kering), maka sapi membutuhkan asupan makanan lain. Karena banyak industri olahan singkong, maka kulit singkong bisa dimanfaatkan untuk pakan sapi,” ujarnya. Bukhori juga minta doa restu agar bisa memperbanyak titik  untuk tempat program pemberdayaan masyarakat ini.

Baca juga:  Forbisda II HIPMI Jadi Moment Kebangkitan Pengusaha UMKM Pasca Covid 19

                Sementara, Wakil Wali Kota Salatiga Muh. Haris mengatakan, pihaknya mengucapkan banyak terimakasih kepada pihak-pihak terkait atas  program ini di Salatiga. “ Saya ucapkan terimakasih kepada bapak KH Buqori Yusuf, banyak sekali program-program dan agenda pemerintah yang diberikan di Kota Salatiga melalui kebijakan anggota DPR RI, dan selamat juga kepada pak Agus Thohirin selaku ketua Kelompok Tani Ngudi Raharjo,” tandasnya.

                Sementara Emir Rio Krishna Deputi Bidang Kesekretariatan dan Kemaslahatan BPKH yang hadir melalui zoom meeting menjelaskan,  dana yang dipakai dalam pemberdayaan masyarakat ini bukan dana haji. “ Ini dari nilai manfaat Dana Abadi Umat yang berasal dari efisiensi hasil penyelenggaraan ibadah haji tahun-tahun sebelumnya. Nilai manfaatnya bisa digunakan untuk kemaslahatan umat. Dan tahun 2022 ini kelompok tani Ngudi Raharjo Salatiga terpilih atas usaha bapak Buqori,” jelasnya.

Baca juga:  Operasi Keselamatan Lalin Kedepankan Edukasi ke Masyarakat

                Direktur Program Darut Tauhid (DT) Peduli M.Ihsan menjelaskan, bantuan sebanyak tigapuluh ekor sapi ini sebagai percontohan awal semoga ke depan akan lebih banyak lagi program-program yang sama sehingga banyak kemaslahatan untuk masyarakat.” DT Peduli sebagai wakil dari BPKH berfungsi  sebagai pendamping dari sisi teknis program dan juga penguatan dari segi ketahuidan. Semoga dengan hadirnya program ini semakin menguatkan kita  semakin ingat kepada Allah, menguatkan ibadah-ibadah kita dan kebermanfaatkan kita,” pungkasnya. (deb/bis)

spot_img

TERKINI