JATENGPOS.CO.ID, DEMAK – Suripah (50) warga Desa Menur Kecamatan Mranggen Demak akhirnya mendapatkan bantuan dari Dinsos P2KP Pemkab Demak. Pelaksanaan pemberian bantuan ini sendiri bermula rumah milik Suripah mengalami kebakaran hebat hingga rata dengan tanah. Korban yang hanya bekerja sebagai Buruh Tanistatus dengan status Janda berumur 50 tahun tentunya mengalami kesulitan keuangan dan hidup akibat bencana yang menimpanya.
Sebelumnya Suripah warga Dukuh Semen Desa Menur RT.05/RW.04 Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak menjadi korban ledakan petasan, pada Minggu 1 Mei 2022 atau saat malam takbiran sekitar pukul 22.40 WIB. Saat korban sedang tidur, datang petasan sejenis sreng dor dari arah barat menuju kamar rumahnya, yang mengakibatkan kasur yang ada dikamarnya terbakar. Tak pelak api menyambar rumah yang terbuat dari kayu, sehingga terbakar dengan cepat. Akibatnya rumah terbakar habis hingga rata dengan tanah.
Mengetahui hal ini, Dinsos P2PA segera memberikan bantuan kepada Saripah yang dilakukan oleh Tim Kebencanaan Kabupaten Demak (Dinas Sosial P2PA Kabupaten Demak) kepada Suripah, yang disaksikan Kepala Desa dan Perangkat Desa Menur Kecamatan Mranggen, Relawan Tagana, Babinsa dari Koramil.
Haryono selaku Sub Koordinator Perlindungan Sosial Korban Bencana pada Bidang Linjamsos Dinsos P2PA Kabupaten Demak mengatakan bahwa bantuan kepada Ibu Suripah yang terkena musibah rumahnya terbakar adalah untuk meringankan beban yang dideritanya agar tidak terpuruk
“Semoga bu Suripah bisa tabah dan dapat bangun kembali dari ujian Allah, semoga dapat cepat membangun rumahnya kembali atau mendapatkan bantuan dari Kecamatan, Desa dan warga lainnya yang berempati,” ujarnya.
Sedangkan bantuan yang diberikan dari Dinas Sosial P2PA Kabupaten Demak yang penyerahannya diwakili oleh Sub Koordinator Perlindungan Sosial Korban Bencana pada Bidang Linjamsos Dinsos P2PA Kabupaten Demak Haryono, berupa makanan cepat saji, lauk pauk, terpal, matras, kasur, pakaian dewasa, selimut, kids ware, beras, mie instan, aqua, roti, sarden, teh, kopi, jarik, selimut, sarung, handuk dan mukena. (*)
