JATENGPOS.CO.ID, DEMAK — Ratusan kader banteng dari Demak kemarin diberangkatkan dari kantor DPC PDIP menuju Jakarta untuk menghadiri puncak peringatan Bulan Bung Karno 2023 yang dipusatkan di Gelora Bung Karno (GBK). Ratusan kader ini menggunakan beberapa buah bus, yang terdiri dari fungsionaris DPC, PAC, Pengurus Ranting, bakal calon anggota legislatif dan anggota Fraksi PDIP DPRD Kabupaten Demak. Para kader banteng ini nantinya akan bergabung dengan ratusan ribu peserta lainnya dari seluruh Indonesia.
Ketua DPC PDIP Kabupaten Demak HS Fahrudin Bisri Slamet dalam kesempatan itu menjelaskan, bahwa ini adalah arahan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarno Putri tentang disiplin dan waste management. Agar selama mengikuti acara Bulan Bung Karno 2023 di GBK, semua kader PDIP terutama dari Kabupaten Demak agar senantiasa menjaga ketertiban dan kebersihan.
“Seiring dengan arahan ibu Mega agar para kader menjaga ketertiban dan kebersihan, jangankan membuang sampah, merokok saja tidak boleh. Maka selama berada di GBK tidak ada satu pun boleh membawa rokok dan korek,” ujarnya, didampingi Wakil Ketua DPC Bidang kaderisasi dan Pemenangan Pemilu Suharno dan Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Demak Sudarno, Jumat (23/6).
Ditambahkan oleh Slamet, walaupun untuk hari Sabtu (24/6) juga ada pula kegiatan pemecahan rekor MURI yakni makan bersama selama 30 menit, para kader juga tidak boleh meninggalkan sedikitpun sampah di lokasi GBK.
“GBK harus kembali bersih seperti sedia kala sebelum ada acara, begitu pun sikap disiplin dan waste management, harus diimplementasikan di mana pun berada. Semua kader PDIP harus mampu meninjukkan sikap tertib dan disiplin. Termasuk untuk memenangkan Gajar Prabowo Presiden RI pada Pilpres 2024,” imbuhnya.
Bukan hanya memegang komitmen untuk menjaga kebersihan, para kader sebelum berangkat ke Jakarta, harus khusuk juga untuk memanjatkan doa agar sehat selamat tanpa kurang suatu apapun. Hal ini tentunya adalah wujud dukungan demi suksesnya acara puncak Bulan Bung Karno 2023 yang dirayakan spektakuler juga kemengan Ganjar Pranowo sebagai Presiden RI. (adi/biz/sgt)