27.4 C
Semarang
Minggu, 6 Juli 2025

Ziarah di Makam Sunan Pandanaran, Bupati Semarang Doakan Masyarakat

JATENGPOS.CO.ID, UNGARAN– Menjelang peringatan HUT ke-503 Kabupaten Semarang, Bupati Semarang H Ngesti Nugraha melakukan rangkaian prosesi peringatan dengan melaksanakan ziarah ke makam leluhur pendiri Kabupaten Semarang.

Setelah ziarah di makam Ki Ageng Pandanaran I di Mugasari, Kota Semarang, Senin (4/3/2024), giliran melanjutkan ziarah ke makam Ki Ageng Pandanaran II atau Sunan Pandanaran di Desa Paseban Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Selasa (5/3/2024) siang.

Kali ini Bupati didampingi Wakil Bupati H Basari yang baru pulang dari menjalankan ibadah umroh. Turut mendampingi jajaran Forkompimda, Organisasi Pimpinan Daerah (OPD), tokoh agama dan tokoh masyarakat bersama-sama melaksanakan bakti leluhur menjelang HUT ke-503 Kabupaten Semarang pada tanggal 15 Maret 2024 mendatang.

Meski kegiatan ini ziarah rutin setiap tahun, namun ada nilai kesakralan karena bertepatan dengan menyambut bulan suci Ramadhan. Seperti tahun sebelumnya, kedatangan Bupati bersama rombongan disambut Lurah Paseban, Eko Tri Raharjo.

“Kunjungan kali ini juga merupakan kunjungan sekaligus ziarah ke makam Sunan Pandanaran dalam rangkaian HUT ke-503 Kabupaten Semarang. Ini memang agenda tahunan kami. Jadi sudah jadi tradisi kami sejak Bupati Semarang yang pertama dulu,” ujar Ngesti Nugraha di Ungaran seusai ziarah.

Baca juga:  Suspek DBD Di Sragen Capai 227 Kasus

Dalam kesempatan ini ia tidak lupa mendoakan untuk masyarakat Kabupaten Semarang khususnya, senantiasa diberikan kesehatan, panjang umur, tetap kondusif, lebih maju dan sejahtera.

“Kita mendoakan arwah leluhur pendiri Kabupaten Semarang dan semoga kita semuanya diberikan keberkahan Allah SWT, senantiasa diberi kelancaran serta masyarakat Kabupaten Semarang diberikan kesehatan, tentrem ayem, gemah ripah loh jinawi, ini yang kita harapkan semuanya,” harapnya.

Ngesti Nugraha berharap kondusifitas masyarakat tetap terjaga setelah mengikuti perhelatan Pemilu 2024 dan juga menjelang Pilkada mendatang. Ia memohon doa restu, bantuan dan kerja sama dari semua pihak dalam membangun Kabupaten Semarang menjadi semakin baik dan maju.

“Kami mengajak semua OPD dan semua elemen masyarakat untuk menciptakan inovasi-inovasi baru guna meningkatkan kesejahteraan baik di bidang pertanian, peternakan, UMKM dan sebagainya. Sebagaimana moto HUT ke-503 kali ini ‘Ketahanan Pangan Kuat, Industri Kreatif Melesat, Ekonomi Lokal Hebat!’,” ungkap Ngesti Nugraha.

Baca juga:  Warga Desa Kebumen Temanggung Tolak Ganti Untung Tol Jogja-Bawen

Seusai ziarah di Bayat, Bupati bersama rombongan melanjutkan prosesi pada malam harinya, mulai sekitar pukul 20.00 mengadakan peringatan Napak Tilas Sejarah Kabupaten Semarang di eks Kantor Bupati Semarang di Desa Pager, Kecamatan Kaliwungu.

Dilanjutkan pada Rabu (6/3/2024) diadakan kirab Mesti Bumi Serasi mulai pukul 07.00 mengambil rute dari Desa Pager Kaliwungu melewati wilayah Kecamatan Susukan, lanjut memasuki Kecamatan Suruh, Pebelan, Bancak, Bringin dan bermalam di balai Desa Banyubiru Kecamatan Banyubiru.

“Di balai Desa Banyubiru diadakan workshop Merti Bumi Serasi dan Jamasan Pusaka mulai pukul 19.00. Baru pada esok harinya, Kamis (7/3/2024) kirab kembali dilanjutkan mulai pukul 07.00 melalui Kecamatan Ambarawa, Jambu, Sumowono, Bandungan, Ungaran Barat, dan sore hari berakhir di Rumah Dinas Bupati,” jelas Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Semarang Petrus Triyono. (muz)

TERKINI

Rekomendasi

Lainnya