spot_img
31 C
Semarang
Kamis, 26 Juni 2025
spot_img

Bupati Dorong Komunitas Relawan Kabupaten Semarang Berbadan Hukum

JATENGPOS.CO.ID, UNGARAN– Bupati Semarang H Ngesti Nugraha menyampaikan apresiasi kepada para relawan yang telah secara sukarela membantu Pemkab Semarang dalam penanganan bencana di wilayah Kabupaten Semarang. Di mana ada bencana di situ ada relawan yang turut bersama-sama membantu penanganan.

“Kami mengapreasi rekan-rekan relawan yang telah membantu penanganan bencana tanpa pamrih. Dari berbagai kejadian bencana seperti kebakaran, longsor, banjir, dan bencana alam lainnya selalu ada para relawan turut membantu. Kami mengucapkan terima kasih yang tidak terhingga, atas kepedulian dan kerja kemanusiaannya,” ujar Bupati Semarang H Ngesti Nugraha saat memberikan sambutan acara Halal Bihalal dan Ngopi Bareng (Ngolah Pikir) Bupati Semarang bersama Relawan di halaman Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Semarang, kemarin malam.

Lanjut Bupati, kerja sosial dilakukan relawan tidak hanya ketika terjadi bencana di Kabupaten Semarang, tapi relawan turut membantu penanganan di daerah lain. Seperti bencana banjir di Semarang, Demak, dan Grobogan belum lama ini, relawan Kabupaten Semarang berangkat ke lokasi membantu Pemda setempat.

“Sekali kami ucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya, membantu penanganan bencana tidak hanya di Kabupaten Semarang tapi juga di luar daerah. Kepedulian yang luar biasa. Tetap rukun kompak tanpa pamrih, salam tangguh selalu,” tambah Bupati.

Disebutkan Bupati, keseluruhan relawan di Kabupaten Semarang ada sekitar 50 komunitas atau kelompok, diharapkan masing-masing nantinya memiliki badan hukum untuk memudahkan ketika ada kerja sama dengan pemerintah.

“Ada sekitar 50 komunitas relawan. Tadi diinformasikan baru sekitar 10 komunitas sudah berbadan hukum. Bagi komunitas yang belum berbadan hukum segera mengurus persyaratan kami dari Pemkab Semarang akan membantu kemudahan mengurus izinnya,” jelas Bupati.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Semarang Alexander Gunawan Tribiantoro mengatakan, relawan turut menjaga stabilitas wilayah terkait kejadian bencana maupun musibah. Kekompokan dan kepedulian ditunjukkan sangat luar biasa.

“Kita mengapresiasi kepedulian rekan-rekan. Acara halal bihalal dan Ngopi Bareng bersama Bupati kami adakan untuk rekan-rekan relawan. Acara ini pun kami kemas ‘dari relawan untuk relawan’. Sajian makan rekan-rekan yang memasak, masak bersama untuk dimakan bersama-sama,” ujarnya.

Turut hadir dalam acara Wakil Bupati Semarang H Basari, Ketua DPRD Kabupaten Semarang Bondan Marutohening, Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Semarang Wisnu Wahyudi, Anggota Komisi C Gunawan Tri Rahmadi, Kepala Dinas Sosial Istiqomah, Kepala Satpol PP dan Damkar Anang Sukoco, dan perwakilan dari BPBD Provinsi Jateng.

Dari pantauan Jateng Pos ratusan relawan perwakilan dari berbagai komunitas hadir saling bermaaf-maafan dan berkumpul bersama. Diantaranya dari SAR Buser, Baguna, Bagana, Bankom, SERI, Ungaran Peduli, Relawan Jagaddhita Bergerak (RJB), Lentera Kasih untuk Sesama (Lensa), Pam Swakarsa Bima Bandungan, Rumah Kemanusiaan Ambarawa (RKA), Aktivitas Anak Rimba (AKAR), IOF, Batur Reaksi Cepat (BRC), Solidaritas Anak Kluwihan Peduli Alam (SAKPALA), Sumowono Rescue Team (SRT), PiNOES.

Selain itu, Masyarakat Peduli Api (MPA) Panji, 2 R, Satkom, RAPI, ORARI, 505 Rescue, S4X4TIGA, Base Camp Thekelan, PMI, Tagana, Sarda Jateng, FPTI, Balakar, Pampers Mania, PSHT, MDMC, MTA, Tadar Kelir, Salatiga Peduli, Senkom Mitra Polri, Jelata, Ubaloka, Jagawana, BC Perantunan, Mahesapala, Manatala, Leazous, Nyawa Wali, Badan Rescue Nasdem, R2C, Emperan, CRKS, Central Komunitas Pringapus, dan Badak Rescue. (muz)

spot_img

TERKINI