JATENGPOS.CO.ID, UNGARAN– Keseruan lomba Panjat Pinang di wisata Saloka Theme Park Tuntang Kabupaten Semarang diapresiasi masyarakat sekitar yang diprioritaskan sebagai peserta di perlombaan ini. Tidak sekedar meriah, masyarakat juga merasakan kedekatan dan persaudaraan dengan para pekerja wisata Saloka.
Kepala Desa Tuntang Kecamatan Tuntang, Nadhirin menyampaikan atas nama masyarakat warga Desa Tuntang mengucapkan terima atas perhatian managemen Saloka memberikan fasilitas kepada warganya dalam kegiatan ini. Seluruh kelengkapan lomba berikut hadiah-hadiahnya semuanya disediakan Saloka.
“Alhamdulillah lomba Panjat Pinang dalam rangka peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI diadakan managemen Saloka berjalan lancar dan meriah. Kami berterima kasih warga mendapat kehormatan menjadi peserta dan mendapatkan hadiah-hadiah yang menarik,” ujarnya kepada Jateng Pos seusai mendampingi warganya mengikuti Lomba Panjat Pinang.
Disebutkan, khusus dalam perlombaan ini Desa Tuntang mengirim sebanyak 7 tim, yang masing-masing tim berjumlah 7 orang. Sebelum mengikuti perlombaan terlebih dahulu dilakukan seleksi hanya peserta yang mumpuni memanjat dimasukkan dalam tim.
“Diantara tim kami ada yang berhasil naik hingga atas hingga mendapatkan seluruh hadiah yang tersedia di atas. Lomba berlangsung meriah dan seru, warga senang dapat hiburan sekaligus banyak hadiah, ada sepeda gunung, elektronik, dan lain-lain,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, lomba tradisional Panjat Pinang dalam rangka Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 digelar managemen wisata Saloka Theme Park Jalan Fatmawati, Tuntang, Kabupaten Semarang, Sabtu (17/8/2024) siang.
Rangkaian kegiatan dan perlombaan tradisional disuguhkan wisata Saloka untuk menghibur masyarakat Tuntang sekitar lokasi wisata juga pengunjung wisata dalam menyambut hari yang bersejarah bagi bangsa Indonesia.
Sebanyak 5 tiang Panjat Pinang masing-masing merebutkan 1 unit sepeda gunung, uang tunai, alat-alat rumah tangga dan aneka hadiah liburan lain juga sejumlah doorprize.
Ratusan masyarakat terlihat ramai-ramai berdatangan di lokasi lomba yang diadakan di lapangan Ijo Royo-Royo kompleks Soloka untuk menyaksikan jalannya lomba.
General Manager Saloka Theme Park Johannes Harwanto mengatakan lomba mengambil tema Pesta Rakyat Saloka diikuti warga sekitar Saloka. Ada tiga desa yang mengirimkan timnya, yakni Desa Lohpait, Desa Tuntang, dan Desa Kesongo, Kecamatan Tuntang.
“Kita adakan untuk warga sekitar Saloka dalam rangka memeriahkan peringatan Kemederkaan RI. Hiburan lomba juga untuk menguatkan jalinan silaturahmi warga sekitar Saloka dengan warga Saloka (pekerja, red),” ujarnya di sela-sela kegiatan lomba.
Dalam moment ini, lanjut Johannes, managemen memberikan hadiah khusus warga Tuntang dengan memberikan harga khusus tiket masuk seharga Rp 50 ribu per orang.
“Khusus warga Tuntang hari ini kita beri harga khusus tiket masuk hanya Rp 50 ribu. Di waktu weekend harga masuk Rp 150 ribu per orang, khusus warga Tuntang Rp 50 ribu. Cukup dengan menunjukkan KTP domisili di Kecamatan Tuntang,” jelasnya, Sabtu (17/8/2024). (muz)
