28.4 C
Semarang
Selasa, 12 Agustus 2025

Ratusan Personel Ikuti Apel Kesiapsiagaan Bencana Alam

Dukung Pertumbuhan Ekonomi dan Literasi Keuangan

JATENGPOS.CO.ID,  DEMAK – Polres Demak bersama Pemerintah Daerah (Pemda) menggelar Apel Kesiapsiagaan Bencana Alam di Lapangan Wicaksana Laghawa Polres Demak, Senin (9/12/2024).

Pasukan apel terdiri dari TNI-Polri, Satpol PP, BPBD dan Palang Merah Indonesia (PMI) sebanyak 200 personel.

Apel dipimpin langsung oleh Kapolres Demak AKBP Ari Cahya Nugraha yang dihadiri oleh Bupati Demak dr. Eisti’anah Dandim 0716 Demak Letkol Kav Maryoto dan Forum Koordinasi Daerah (Forkopimda) lainnya.

AKBP Ari mengatakan apel Kesiapsiagaan penanggulangan bencana ini merupakan bentuk bagian dari sistem pencegahan dan mitigasi untuk mengurangi risiko bencana secara terorganisir, terpadu, cepat dan tanggap.

“Selain itu, untuk meningkatkan sensitifitas terhadap kerawanan bencana, terutama bencana banjir, serta bencana lain khususnya yang berpotensi terjadi di saat musim penghujan,” kata AKBP Ari.

Baca juga:  Guru Besar Hukum Undip Ingatkan KPK harus Berani Periksa Kaesang

AKBP Ari menjelaskan prediksi BMKG di Provinsi Jawa Tengah memasuki puncak musim
penghujan antara bulan Desember 2024 s.d. Februari 2025. Potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir,
tanah longsor dan cuaca ekstrim diprediksi akan meningkat.

“Potensi bencana perlu diwaspadai di wilayah Kabupaten Demak, terutama
bencana banjir, seperti yang terjadi pada awal tahun 2024, dimana terjadi bencana banjir akibat jebolnya tanggul sungai yang mengakibatkan sebanyak 97 desa
di 11 Kecamatan Kabupaten demak menjadi terdampak,” jelas AKBP Ari.

AKBP Ari menambahkan bahwa apel ini untuk mengecek kesiapan personel, alat dan perlengkapan. Koordinasi dan kerjasama seluruh jajaran Pemerintah Daerah, TNI-Polri, BPBD, relawan, dan seluruh komponen masyarakat untuk memperkuat
sinergi dan memastikan bahwa langkah-langkah antisipatif telah disiapkan dengan matang.

Baca juga:  Tabung Setrika Uap Meledak, Rumah Kontrakan Berantakan

“Lebih baik kita siap namun tidak digunakan, daripada saat digunakan kita tidak siap,” pungkasnya. (adi)


TERKINI

Rekomendasi

Lainnya