JATENGPOS.CO.ID, SALATIGA – Penetapan pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Salatiga terpilih bukanlah akhir dari proses demokrasi, tetapi awal dari perjalanan baru untuk mewujudkan harapan dan aspirasi masyarakat. Oleh karena itu, pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih harus dapat membawa inovasi dan terobosan untuk membangun kota ini menjadi lebih maju, adil, dan sejahtera.
Demikian disampaikan Pj. Wali Kota
Salatiga Yasip Khasani, pada Sidang Paripurna DPRD dalam rangka Pengumuman Penetapan Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Terpilih, di Ruang Rapat Bhineka Tunggal Ika DPRD Salatiga, Kamis (16/1/25).
Rapat Paripurna dipimpin oleh Ketua DPRD, Dance Ishak Palit dan dihadiri oleh pasangan kepala daerah terpilih, wakil ketua dan anggota DPRD, Forkompimda, Sekda Kota Salatiga, seluruh Kepala OPD, Lurah dan tokoh masyarakat.“Saya sependapat dan setuju dengan apa yang telah disampaikan oleh dr Robby pada saat Penetapan oleh KPU, bahwa untuk membangun Kota
Salatiga, mutlak diperlukan kolaborasi dan kerjasama antara Wali Kota, Wakil Wali Kota, DPRD dan seluruh elemen masyarakat, sehingga semua langkah dapat selaras dalam mencapai satu tujuan yakni pembangunan yang berpihak pada rakyat,” kata Yasip.
Seperti disampaikan Sekretaris Dewan DPRD Kota Salatiga, Agung Nugroho, bahwa sesuai Berita Acara KPU Kota Salatiga Nomor 17/PL.02.7-BA/3373/2025 ditetapkan pasangan calon terpilih Wali Kota dan Wakil Wali Kota Salatiga dalam Pilkada Tahun 2024 adalah pasangan calon nomor urut 1 atas nama dr. Robby Hernawan, Sp. OG dan Nina Agustin dengan perolehan suara sebanyak 50.876 atau 45,77%.
Usai sidang paripurna, dr. Robby kepada wartawan meyakinkan bahwa, setelah penetapannya sebagai Wali Kota Salatiga itu nanti sah dan ditandangani, maka ia bersama Nina akan langsung gas pol membawa Salatiga menjadi kota yang beda, kota yang mendunia.
“Kita harapkan semua unsur yang ada di Salatiga, baik Wali Kota, Wakil Wali Kota, DPRD dan semua tokoh masyarakat bisa bersinergi bersama-sama untuk mewujudkan Salatiga untuk maju, Salatiga beda, Salatiga mendunia,” pungkasnya.( deb)