JATENGPOS.CO.ID, UNGARAN– Bupati Semarang H Ngesti Nugraha mengapreasiasi Universitas Ngudi Waluyo (UNW) Ungaran membuka Program Pascasarjana di saat krisis ekonomi global terjadi di berbagai negara.
Diharapkan program baru UNW ini mampu menjawab tantangan dan tuntutan jaman dalam mempersiapkan generasi yang tangguh menuju visi besar Indonesia Emas 2045. Tidak hanya menciptakan masyarakat yang maju secara ekonomi tetapi juga masyarakat yang cerdas bermanfaat dan berakhlak baik.
“Saya yakin Program Pascasarjana UNW dapat menjadi salah satu katalisator yang berkualitas dengan kurikulum yang selaras dengan tuntutan perkembangan daerah dan bangsa,” ujar Bupati dalam sambutan launching dan pelantikan pejabat struktural Program Pascasarjana UNW dibacakan Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemkab Semarang Rudi Susanto, Senin (20/1/2025).
Bupati menyampaikan selamat kepada pejabat yang baru dilantik dengan harapan dapat mengembang amanah tugas. Tidak hanya menjalankan roda organisasi tetapi juga menciptakan lingkungan akademik yang mampu melahirkan pemikir-pemikir handal, memberikan solusi konflik untuk menjawab tantangan.
“Jadikan jabatan ini sebagai langkah penggapaian untuk memajukan dunia pendidikan dan mencetak insan berkualitas yang bermanfaat dan bermatabat,” pungkasnya.
Hadir dalam pembukaan Program Pascasarjana UNW selain perwakilan Pemkab Semarang juga dihadiri sesepuh Jawa Tengah, Letjen TNI (Purn). H. Bibit Waluyo, perwakilan LLDIKTI Wilayah VI Jateng, Rektor Untag Semarang Prof Dr. Suparno, Rektor Unimus Semarang Prof. Dr. Masrukhi, dan perwakilan dari Universitas lainnya, perwakilan Polres Semarang dan Kapolres kab. Semarang diwakili Kapolsek Kompol giri narwantono, BPSDM Jateng.
Rektor UNW Ungaran, Prof. Dr. Subyantoro menyampaikan dibukanya Program Pascasarjana merupakan jawaban untuk masyarakat yang sering kali menanyakan lanjutan program setelah S1 di UNW Ungaran melanjutkan ke program S2.
“Ini terjawab setelah launching Program Pascasarjana berikut pelantikan para pengelola menjadi tanda awal dimulainya UNW memberikan layanan program studi yang lengkap,” ujarnya.
Saat ini dari 4 Program Studi Pasca Sarjana UNW yang dibuka, 2 prodi sudah keluar SK-nya yakni Program Studi Magister Manajemen Pendidikan dan Magister Hukum. Sedangkan 2 program lagi yakni Magister Kesehatan Masyarakat dan Magister Keperawatan masih dalam proses.
“Dua program Magister sudah mendapatkan SK, untuk 2 program Magister lainnya segera menyusul. Untuk itu segera berlari melompat untuk menyiapkan segala hal baik aspek teknik maupun aspek pembahasan. Sehingga betul-betul siap melayani masyarakat yang memberikan kepercayaannya untuk kuliah di Program Pascasarjana,” jelasnya.
Prof Bi –panggilan akrabnya– berharap program ini menjadi kebun akademik tempat persemayamnya potensi-potensi yang akan melanjutkan jenjang kuliah dari S1 ke S2, atau pun akademik dalam pengertian yang ada di dalam program dasar tersebut baik itu dari para dosen maupun pengelola prodi.
“Program ini akan memunculkan SDM yang kreatif inovatif alam rangka mengembangkan dan memberikan pendidikan yang inovatif serta pengertian-pengertian yang implementatif bermanfaat untuk masyarakat luas,” pungkasnya.
Ketua Dewan Pembina Yayasan Ngudi Waluyo H Asaat Pitoyo menyampaikan Program Pascasarjana UNW di bawah kepemimpinan Prof. Dr. Sudijono Sastroatmodjo, M,Si selaku direktur bakal berkembang menjadikan UNW semakin berkemajuan, semakin besar dan bermartabat.
“Cita-cita saya tidak hanya program S2 tapi ke depan juga ada S3 dan terus berkembang, besarnya nanti sesuai harapan kita UNW menjadi harkat University-nya Indonesia. Kami yakin kemampuan Prof Sudijono mengemban amanah ini akan sukses mengembangkan,” tandasnya. (muz)
