JATENGPOS.CO.ID, UNGARAN– Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Semarang mengawali tahun 2025 dengan penyelenggaraan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) oleh Lazismu PDM pada Minggu (26/1/2025). Acara digelar di Griya Yodesiya Kecamatan Bergas dihadiri pengurus Lazismu Jawa Tengah (Jateng) serta jajaran PDM Kabupaten Semarang.
Dalam sambutan, Ketua Badan Pengurus Lazismu Kabupaten Semarang, Zainal Arifin, S.HI, mengatakan kegiatan Lazismu bercermin dari apa saja yang telah dilakukan oleh pendiri Muhammadiyah. Ia berharap dapat memberikan dorongan pengurus sehingga menghasilkan manfaat untuk kemaslahatan yang lebih besar.
“Upaya tersebut terus dilakukan Lazismu Kabupaten Semarang, diantaranya dengan menjalin kolaborasi antarlembaga dan instansi lainnya,” ujarnya.
Ketua Badan Pengurus Lazismu Jateng, Dwi Swasana Ramadhan, S.E., M.SEI., Ak., CTA., ACPA., CertDA., menyampaikan apresiasi kepada Lazismu Kabupaten Semarang yang telah menunjukkan perkembangan sangat menggembirakan. Ia mendorong untuk mencapai target penghimpunan Kabupaten Semarang di tahun 2025 ini.
“Kami percaya, dengan kerja keras dan sinergi seluruh tim, bukan hal yang mustahil target untuk dicapai. Kita bersepakat untuk terus memperkuat sinergi dalam penghimpunan dan pendayagunaan dana,” ujar Dwi Swasana Ramadhan.
Selanjutnya, dalam sambutan sekaligus membuka Rakerda Lazismu, Ketua PDM Kabupaten Semarang Prof. Dr. KH. Muh. Saerozi, M.Ag., menyampaikan komitmen dari PDM untuk mendukung perkembangan Lazismu Kabupaten Semarang dengan kebijakan-kebijakannya. Melibatkan seluruh sumber daya yang ada, Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) Pendidikan, cabang-cabang, dan lain-lainnya.
“Lazismu terus menjaga semangat kolaborasi dan menyamakan persepsi untuk mencapai target penghimpunan, melibatkan semua unsur dan cabang-cabang. Semoga dampak lebih dapat dirasakan manfaatnya oleh warga masyarakat Kabupaten Semarang, khususnya warga Muhammadiyah,” ujar Prof Saerozi.
Kegiatan inti dalam acara ini penyampaian evaluasi terhadap program-program penghimpunan maupun penyaluran pada 2024 dan target penghimpunan di tahun 2025 oleh Zainal Arifin.
Dalam kesempatan ini, digelar diskusi mengenai potensi penghimpunan dana zakat, infak, sedekah dan dana-dana keagamaan lainnya di masing-masing cabang Muhammadiyah Se-Kabupaten Semarang.
Juga disampaikan paparan tentang strategi pencapaian target dipandu Ronny Megas Sukarno dari Lazismu Wilayah Jateng.
Turut hadir pengurus PDM, Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kabupaten Semarang, Ketua PDPM, PDNA, PCM, PCA, dan Kepala Kantor Layanan Lazismu Se-Kab Semarang.
Kegiatan diakhiri penyerahan piagam penghargaan dari Lazismu Pusat kepada Lazismu Kantor Daerah Kabupaten Semarang atas prestasi pencapaian Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Hasil Pemeriksaan Laporan Keuangan tahun 2023 oleh Kantor Akuntan Publik yang diserahkan oleh Dwi Swasana Ramadhan, kepada Prof Saerozi.
Selain itu juga diserahkan beberapa penghargaan dari Lazismu Daerah Kabupaten Semarang kepada Kantor Layanan Lazismu di cabang-cabang yang berhasil berprestasi oleh Prof Saerozi. (ril/muz)
