spot_img
32.6 C
Semarang
Kamis, 26 Juni 2025
spot_img

TMMD Kodim 0716 Demak Mewujudkan Kemanunggalan TNI-Rakyat

JATENGPOS.CO.ID,  DEMAK – Komando Distrik Militer (Kodim) 0716/Demak menggelar upacara pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-123 Tahun 2025 di Lapangan Desa Bandungrejo, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, kemarin. Kegiatan dibuka Danrem 073 Kolonel Inf Ari Prasetya ,SE. M.Han, didampingi Dandim 0716 Letkol Kav Maryoto, SE. Msi. M.M. Mewakili Bupati Demak Sekda Kabupaten Demak H. Ahmad Sugiharto, ST.MT.

Menurut Danrem kegiatan TMMD Reguler Ke-123 tahun 2025 oleh Kodim 0716/Demak adalah untuk mewujudkan Ruang, Alat, Kondisi Juang dan Kemanunggalan TNI-Rakyat serta dalam rangka membantu meningkatkan akselerasi pembangunan di daerah, dengan melaksanakan kegiatan Serbuan Teritorial, demi mewujudkan ketahanan wilayah yang tangguh dan terpelihara serta meningkatkan Kemanunggalan TNI-Rakyat.
Pembukaan ditandai dengan penandatanganan naskah kerja sama Kodim 0716/Demak dengan Pemerintah Kabupaten Demak, penyerahan alat kerja secara simbolis kepada Satgas TMMD Reguler ke-123, serta pemukulan gong.

Sekda Kabupaten Demak Bapak Ahmad Sugianto, ST., MT, menyampaikan, Program TNI Manunggal Membangun Desa atau yang lebih dikenal dengan sebutan TMMD merupakan salah satu bentuk nyata dari sinergi antara TNI dengan Pemerintah Daerah dan masyarakat dalam membangun desa. Kegiatan ini sangat bermanfaat dalam percepatan pembangunan di wilayah pedesaan, khususnya dalam membangun infrastruktur dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Sekda menekankan bahwa pemerataan pembangunan menjadi kunci utama dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama di wilayah pedesaan. Dengan adanya TMMD, berbagai infrastruktur seperti jalan, jembatan, fasilitas umum, dan rumah layak huni dapat dibangun dan diperbaiki, sehingga akses masyarakat terhadap layanan pendidikan, kesehatan, dan ekonomi semakin baik.

“Saya sangat apresiatif setiap kegiatan ini diselenggarakan. Mengingat kegiatan ini tidak hanya menyelenggarakan kegiatan fisik dan non fisik saja. Namun TMMD juga menjadi ajang memperkuat ketahanan nasional,” ujarnya.

“Melalui interaksi langsung antara TNI dan masyarakat, kita menumbuhkan semangat gotong royong, mempererat persatuan, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya bela negara. Masyarakat yang kuat dan mandiri adalah pondasi utama dalam menjaga stabilitas serta keamanan daerah dan negara. Hal ini selaras dengan tema TMMD kali ini. Yakni, “Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah”, jelasnya.

Melalui TMMD, diharapkan solidaritas dan sinergitas antara TNI, Polri, Pemerintah dan masyarakat dapat senantiasa terjalin erat. Ingat, kita semua adalah komponen bangsa yang harus selalu bergandengan tangan, bahu membahu, bergerak bersama untuk Demak lebih bermartabat, maju dan sejahtera.

“Bersama kita wujudkan desa di Kabupaten Demak menjadi desa yang mandiri, maju dan makmur. Mari kobarkan semangat kebersamaan, manfaatkan momentum TMMD ini sebagai sarana mempererat kembali rasa kesatuan, kebersamaan dan semangat gotong royong membangun Kabupaten Demak tercinta ini,” pungkasnya. (adi)

spot_img

TERKINI