JATENGPOS.CO.ID, SALATIGA – Ambrolnya Jembatan Winong akibat hujan deras beberapa hari lalu patut dijadikan kewaspadaan terhadap kondisi jembatan- jembatan lainnya di Salatiga.
Ketua Komisi C DPRD Salatiga, Heri Subroto mengatakan, kondisi jembatan Winong yang ambrol saat ini sangat memprihatinkan. “Saya melihat langsung kondisi jembatan dan khawatir jika curah hujan tinggi, bisa berpotensi longsor ( melebar),” katanya.
Komisi C DPRD Kota Salatiga telah berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) serta Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk menindaklanjuti permasalahan ini.
” Laporan dari tingkat kelurahan dapat segera dikirimkan ke Pemerintah Kota Salatiga, sehingga status kejadian bencana segera bisa ditetapkan dan segera bisa diambil langkah-langkah strategis untuk rehabilitasi jembatan,” imbuhnya.
Komisi C juga mendorong agar segera diadakan rapat tingkat kota dengan pihak-pihak terkait untuk mencari solusi percepatan perbaikan jembatan. Selain itu, mereka mengusulkan kepada PUPR untuk mengkaji ulang anggaran pembangunan daerah. “Kami tidak hanya sekadar mendorong agar segera dibangun, tetapi juga mengusulkan kepada PUPR untuk mempertimbangkan kemampuan keuangan daerah, dengan kemungkinan menggeser atau menunda sementara anggaran pembangunan yang bersifat tidak krusial,” ujar Heri Subroto.
Ambrolnya Jembatan Winong juga mendorong adanya evaluasi terhadap 14 jembatan yang ada di wilayah Salatiga, apakah akan diperbaiki atau akan dibangun ulang. Komisi C akan menggandeng Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk melakukan peninjauan lapangan terkait kondisi 14 jembatan tersebut.
“Ini menjadi momentum bagi Pemerintah Kota untuk evaluasi terhadap keberadaan sejumlah jembatan yang ada di Kota Salatiga. Hal ini penting untuk mengantisipasi dan meminimalisir kejadian bencana seperti yang terjadi di Jembatan Winong,” pungkasnya.( deb)