29.7 C
Semarang
Rabu, 23 Juli 2025

Kebakaran Kandang Ayam 11.000 Ekor Mati Terpanggang

JATENGPOS.CO.ID, SRAGEN – Kebakaran hebat melanda kandang ayam broiler di Dukuh Bendorejo, RT 06/03, Desa Srawung, Kecamatan Gesi, Sragen. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 05.30 WIB ini menghanguskan kandang ayam milik salah satu perangkat desa. Kerugian ditaksir mencapai Rp 800 juta, Rabu (5/3).

Informasi yang dihimpun kandang ayam seluas 8 x 63 meter persegi beserta isinya, termasuk 11.000 ekor anak ayam berusia 6 hari, satu unit genset, serta peralatan dan pakan ayam ludes terbakar. Kerugian materiil akibat kebakaran ini ditaksir mencapai Rp800 juta. Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam insiden tersebut.

Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, menjelaskan bahwa kebakaran pertama kali diketahui oleh saksi bernama Andika, seorang pelajar yang tinggal di Dukuh Sidoarjo, RT 17, Desa Poleng, Kecamatan Gesi. Andika, yang saat itu tertidur di gudang kandang setelah makan sahur dan memeriksa ayam sekitar pukul 03.30 WIB, terbangun pada pukul 05.30 WIB karena asap tebal memenuhi ruangan.

Baca juga:  Persoalan Stunting Diharapkan Jadi Perhatian Serius Pemprov Jateng

Saksi lantas melihat api sudah membesar di lantai atas bagian tengah kandang, tempat ayam-ayam berada. Mengetahui kejadian tersebut, Andika segera membangunkan saksi lain, Edi Saputro, karyawan swasta yang tinggal di lokasi yang sama, dan memberitahu pemilik kandang, Sauji, seorang perangkat desa berusia 56 tahun.

Sauji, yang juga tinggal di Dukuh Bendorejo, segera menuju lokasi dan berhasil mengamankan kendaraan Isuzu Pick Up miliknya dari area kandang. Namun, upaya warga yang berdatangan untuk memadamkan api tidak membuahkan hasil karena kobaran api sudah terlalu besar.

Petugas pemadam kebakaran (Damkar) Kabupaten Sragen bersama anggota Polsek Gesi dan warga akhirnya tiba di lokasi untuk membantu memadamkan api. ”Kandang berlantai bambu dengan struktur cor tersebut diketahui menampung total 11.000 ekor anak ayam, dengan masing-masing lantai diisi 5.500 ekor,” ujarnya.

Baca juga:  Tidak Ada Etiket Baik, Ini Alasan Almas Gugat Gibran

Kapolres sementara menduga kebakaran dipicu oleh arang bakar yang digunakan sebagai penghangat ayam broiler. Arang tersebut diletakkan dalam sebuah tong dengan sekam di bagian bawahnya, yang diduga merambat ke samping kandang hingga memicu kebakaran. ”Barang bukti yang diamankan meliputi satu tong pemanas beserta tutupnya, pecahan keramik putih, dan sepotong kayu bekas terbakar sepanjang 10 cm,” terangnya.

Pihak kepolisian dari Polres Sragen telah mengambil sejumlah tindakan, termasuk menerima laporan, mengamankan tempat kejadian perkara (TKP), membantu memadamkan api, mencatat keterangan saksi, serta berkoordinasi dengan Damkar, SPKT Polres Sragen, dan tim Inafis untuk penyelidikan lebih lanjut.

Dia menyampaikan pemilik kandang sekaligus pelapor, mengaku terpukul atas kejadian ini. “Kerugiannya sangat besar, sekitar Rp800 juta. Semua ayam dan peralatan hangus,” ujarnya. (ars)


TERKINI

Astra Motor Kelola Sampah Botol Plastik

Rekomendasi

Lainnya

Fenomena Hujan Es Landa Semarang

Petugas Sidak Empat Pasar

Fun Ride Challenges with Honda CB150X