JATENGPOS.CO.ID, UNGARAN– Tarawih dan silaturahim (tarhim) Bupati Semarang tahun 2025 putaran ketiga dilaksanakan di Masjid Raudhatul Muttaqin, Lingkungan Kauman Selatan, Kelurahan Ungaran Kecamatan Ungaran Barat, Rabu (5/3/2025) malam.
Bupati H Ngesti Nugraha dan perwakilan Forkompida melaksanakan salat Isya dan tarawih berjamaah. Ikut mendampingi Kapolsek Ungaran Barat Kompol Giri Narwantoro, Danramil Ungaran Kapten CZi Sujadi dan pimpinan OPD.
Saat sambutan Bupati menjelaskan program BPJS gratis tetap menjadi agenda utama Pemkab Semarang di tahun 2025. Disediakan dana senilai Rp54 miliar untuk warga kurang mampu mengakses jaminan kesehatan itu.
“Warga kurang mampu yang melahirkan dengan operasi sesar berbiaya jutaan rupiah, misalnya, dapat gratis dengan program ini. Hanya butuh waktu sekitar sepuluh menit untuk mengaktifkan layanan BPJS ini,” ujar Bupati.
Selain itu program bantuan beasiswa dan anak kurang mampu juga tetap dilanjutkan. Diantaranya santunan bagi enam ribu anak yatim dan beasiswa untuk 4.500 siswa sekolah tingkat SD dan SMP sederajat. “Semuanya untuk mendukung terwujudnya SDM yang unggul,” tegasnya lagi.
Sementara itu KH Fathan yang menyampaikan tausiyah menjelaskan orang yang berpuasa di bulan Ramadan akan dirindukan surga. “Selain membaca Al Quran, bersedekah dan menjaga lisan maka orang yang menyempurnakan puasa di bulan Ramadan akan dirindukan oleh Surga,” katanya.
Sebelumnya, imam Masjid Raudhatul Muttaqin KH Muhdi Taufik berterima kasih kepada Bupati yang ikut serta memakmurkan masjid. “Izin melebarkan akses jalan ke masjid oleh Bupati sangat penting untuk warga yang akan beribadah,” terangnya.
Pada kesempatan itu pula, Bupati dan perwakilan Forkompimda menyerahkan berbagai bantuan untuk warga Kecamatan Ungaran Barat .
Sebelumnya, sebanyak seribu anak yatim dari berbagai kecamatan berkumpul di Gedung Serba Guna Kalirejo, Ungaran Timur, Rabu (5/3) sore. Mereka menerima santunan berupa uang tunai dari salah satu perusahaan rokok di Kudus.
Kepala Bagian Kesra Setda, Asep Mulyana mewakili Bupati Semarang H Ngesti Nugraha berterima kasih atas kepedulian pengusaha swasta kepada anak yatim non panti di Kabupaten Semarang.
“Semoga kegiatan rutin tiap tahun ini dapat menginspirasi perusahaan lainnya untuk melakukan kegiatan yang sama,” katanya membacakan sambutan Bupati Semarang . Bupati berharap santunan ini dapat sedikit meringankan beban ekonomi keluarga anak yatim. Para Yatim juga diimbau terus bersemangat meraih cita-cita yang diinginkan.
Hadir juga KH Fathurrahman Thohir ketua MUI kabupaten semarang dan jajaran direksi PT Sukun. (muz)