Khitan Massal Haul ke-13 KH Masruri Mughni Gandeng RSI Sultan Agung

KHITANAN MASSAL- Dalam rangka memperingati Haul ke-13 KH Kiai Masruri Mughni, Pondok Pesantren Al Hikmah 2 Benda Brebes menggelar khitanan massal dengan menggandeng RSI Sultan Agung Semarang, Minggu (30/6/2024). FOTO : DOK.HUMAS/ANING KARINDRA/JATENG POS

JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG– Dalam rangka memperingati Haul ke-13 KH Kiai Masruri Mughni, Pondok Pesantren Al Hikmah 2 Benda Brebes menggelar berbagai acara, salah satunya adalah khitan massal yang diselenggarakan pada Minggu, 30 Juni 2024. Tidak hanya berasal dari Santri Ponpes Al Hikmah 2 saja, peserta dengan jumlah 77 orang tersebut juga berasal dari warga sekitar bahkan dari luar daerah.

Menurut KH. Sholahudin Masruri selaku Ketua Majelis Pengasuh Ponpes Al Hikmah, peserta khitan massal berasal dari berbagai daerah, ada yang dari Kabupaten Tegal hingga Cirebon.

“Tiga peserta dari Kabupaten Tegal, kemudian ada yang dari perbatasan Kabupaten Brebes – Banyumas, bahkan ada dari Cirebon,” ungkapnya.

KH. Sholahudin juga menyampaikan apresiasinya terhadap nakes RSI Sultan Agung Semarang yang telah memberikan layanan khitan.

“Sangat puas dengan kerjasama ini. Mereka tertarik ikut khitan ketika mendapatkan informasi dari panitia bahwa khitan ini bekerja sama dengan RSI Sultan Agung,” terangnya.

Lebih lanjut, KH. Sholahudin mengatakan, diselenggarakannya Khitan Massal ini merupakan upaya dari Ponpes Al Hikmah 2 dalam menjalin kerjasama dengan masyarakat sekitar.

“Dengan nilai-nilai ukhuwah basyariyah, nilai-nilai dakwah pesantren. Alhamdulillah sudah dua kali kami dibantu sepenuhnya oleh RSI Sultan Agung,” tutup KH. Sholahudin.

Ahmad selaku salah satu orang tua dari peserta khitan massal mengaku kagum dengan profesionalitas dari para nakes dalam memberikan layanan khitan.

“Alhamdulillah para nakes sangat profesional sehingga yang tadinya anak saya takut jadi tidak takut, selain itu prosesnya juga cepat, terima kasih,” terangnya.

Lain lagi pendapat M Iqbal salah satu peserta. “Rasanya kayak digigit semut,” ujarnya, ketika ditanya apakah merasakan sakit setelah di khitan.

Hj. Munadharah SE MM atau biasa disapa Bu Tituk menyampaikan, kegiatan khitan ini merupakan wujud kepedulian RSI Sultan Agung Semarang terhadap masyarakat dalam hal kesehatan.

“Ada beberapa bentuk Corporate Social Responsibiity (CSR) yang dilaksanakan oleh RSI Sutan Agung Semarang yaitu kesehatan, pendidikan, dan pemberdayaan ekonomi,” imbuh Sri Wahyuni Rozikan SS MM, selaku Manajer Humas dan Kemitraan RSI Sultan Agung Semarang.(aln)