JATENGPOS.CO.ID, JAKARTA – Satgas COVID-19 memaparkan perkembangan kasus COVID-19 minggu ini. Per tanggal 25 April 2020, terjadi peningkatan kasus kematian di RI sebanyak 29,2 persen.
“Sangat disayangkan tidak seperti kasus positif yang menurun, kematian justru semakin meningkat di minggu ini terjadi kenaikan kematian sebesar 29,2 persen,” kata Juru Bicara Satgas COVID-19, Wiku Adisasmito dalam siaran YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (27/4).
Wiku meminta agar provinsi segera mengevaluasi penanganan COVID-19 di wilayahnya. Dia menekankan agar penanganan terhadap pasien COVID-19 betul-betul diperhatikan.
“Saya ingin mengingatkan kepada seluruh provinsi ini khususnya di Jawa Tengah yang minggu ini mengalami kenaikan kematian yang cukup signifikan mohon untuk segera mengevaluasi penanganan COVID-19 di daerahnya. Identifikasi kabupaten/kota yang menyumbangkan kematian terbesar, segera lakukan perbaikan pada penanganan pasien positif utamanya pada pasien gejala sedang dan berat,” kata dia.
Kepada seluruh provinsi, Wiku meminta agar memperhatikan angka kematian akibat COVID-19. Wiku menyatakan harusnya pemerintah daerah sudah memiliki pengalaman dalam menangani pasien COVID-19.
“Saya juga ingin menyampaikan pada seluruh provinsi bahwa tidak ada toleransi pada kenaikan kematian. Mengingat apalagi saat ini bar tidak menunjukkan kenaikan dan angka kasus aktif secara nasional juga menurun. Setelah belajar menghadapi pandemi ini selama satu tahun, seharusnya angka kematian dapat betul-betul dicegah. Apabila rumah sakit mengalami kesulitan menangani pasien COVID-19 harap segera menghubungi Kemenkes agar dapat diberi bantuan segera,” kata dia.
Sementara itu, Wiku juga memaparkan kasus positif minggu ini menurun. Penurunan terjadi sebanyak 1,4 persen.
“Setelah meningkat 14 persen pada minggu lalu, di minggu ini penambahan kasus positif menunjukkan penurunan sebesar 1,4 persen. Meskipun ini angka yang kecil atau penurunannya hanya sedikit, namun hal ini tetap menunjukkan ke arah perkembangan yang lebih baik. Saya tetap ingin mengingatkan kepada provinsi yang mengalami kenaikan kasus tertinggi di minggu ini,” jelasnya.
“Setelah di minggu lalu didominasi di pulau Jawa, di minggu ini tidak ada provinsi di Pulau Jawa yang masuk 5 besar,” lanjutnya.
Adisasmito (Biro Pers Sekretariat Presiden)
Berikut ini 5 daerah dengan kenaikan kasus positif mingguan:
1. Riau naik 930
2. Sumatera Barat naik 758
3. Kepulauan Bangka Belitung naik 408
4. NTT naik 353
5. Sumatera Selatan naik 237
Wiku juga menjelaskan, angka kesembuhan mengalami kenaikan sebesar 0,9%. Berikut ini 5 daerah yang mengalami peningkatan kasus sembuh:
1. Jawa Barat naik 2.386
2. Kepulauan Bangka Belitung naik 622
3. Riau naik 351
4. Kepulauan Riau 239
5. Kalimantan Utara naik 208
Selain itu, Wiku memaparkan bahwa zona merah COVID-19 di RI meningkat. Peningkatan juga terjadi pada zona oranye.
“Terjadi peningkatan zona merah dari 6 kabupaten/kota, menjadi 19 kabupaten/kota. Zona oranye, terjadi peningkatan dari 322 menjadi 340 kabupaten/kota,” jelasnya.(dtc/udi)