JATENGPOS.CO.ID, MANCHESTER – Manchester City juara Liga Inggris 2021-2022 setelah melakukan comeback spektakuler dengan mencetak tiga gol balasan di babak kedua usia tertinggal 0-2 dari Aston Villa di Etihad Stadium, Minggu (22/05/2022) malam WIB.
Man City dibuat sport jantung di kandang sendiri di laga terakhir musim ini melawan Aston Villa, saat berjuang mempertahankan gelar juara mereka dari ancaman Liverpool. Dua mantan pemain Liverpool berhasil membuat cemas di Etihad Stadium. Mareka sang legenda The Reds yang melatih Aston Villa Steven Gerrard dan mantan pemain Liverpool Philippe Coutinho ditambah satu biji gol pembuka Matty Cash.
Sukses Manchester City menjadi juara Premier League musim 2021/2022 akan dikenang sebagai epos kepahlawanan Ilkay Gundogan. Sebab, layaknya Sergio Aguero pada musim 2011/2012, Gundogan jadi bintang pada laga penentuan.
Pada musim 2011/2012, Man City bersaing dengan Manchester United untuk gelar juara Premier League. Persaingan terjadi hingga laga terakhir dan Man City butuh kemenangan untuk memastikan gelar juara dalam genggaman mereka.
Man City berjumpa Queens Park Rangers. Laga berjalan sengit dan tim lawan sempat unggul. Namun, Man City mampu tampil heroik dan menang 3-2. Gol penentu kemenangan Man City dicetak Aguero pada masa injury time. Gol yang sangat bersejarah!
Gol tersebut kemudian menginspirasi didirikannya patung Aguero di kawasan Stadion Etihad. Kini, kisah pahlawan Aguero muncul pada diri Gundogan.
Man City memainkan laga terakhir Premier League 2021/2022 dengan menjamu Aston Villa. Pada duel di Stadion Etihad, Minggu (22/05/2022) malam WIB, Man City tertinggal dengan skor 2-0 pada menit ke-70 dari gol Matty Cash dan Coutinho.
Namun, Man City menunjukkan mental juara mereka. Seperti yang terjadi pada laga melawan West Ham di pekan sebelumnya, Man City mampu bangkit dan membalas gol yang bersarang di gawang mereka.
Bedanya, jika Man City hanya mencetak dua gol ke gawang West Ham dan membuat skor akhir 2-2, kali ini The Citizen mampu mencetak tiga gol. Ya, tiga gol. Hebatnya, tiga gol terjadi hanya dalam durasi lima menit.
Gol pertama dicetak Gundogan pada menit ke-76. Lalu, Rodri pada menit ke-78. Gundogan mencetak gol lagi pada menit ke-81. Sepanjang musim 2021/2022, Man City memainkan 3.405 menit dan lima menit lawan Aston Villa menjadi kunci perjuangannya.
Musim 2011/2012 akan dikenang sebagai musimnya ‘Agguueerroooo’ olah fans Man City. Sementara, tidak berlebihan jika musim 2021/2022 ini dikenang sebagai musim kepahlawanan Gundogan untuk Man City.
Gundogan memang melewatkan banyak laga. Tapi, kontribusinya untuk tim sangat besar. Termasuk gol ke gawang Aston Villa yang menentukan gelar juara, pemain 31 tahun mampu mencetak delapan gol di Premier League.
Gol pertama Gundogan ke gawang Aston Villa menjadi tanda dari kebangkitan Man City. Gol keduanya menjadi puncak dari perjuangan Man City selama satu musim. Gol yang ikonik karena datang pada momen krusial. Hebatnya, Gundogan baru memulai laga pada menit ke-68!
Di pertandingan lain Liverpool unggul 3-1 melawan Wolves, namun City unggul selisih gol dari rivalnya tersebut. Man City 93 poin dan Liverpool 92. Pertandingan berakhir dan The Citizen berpesta juara Liga Inggris 2021-2022. (bol/riz)