JATENGPOS.CO.ID, AR RAYYAN – Laga pembuka Grup H Piala Dunia 2022 antara timnas Uruguay versus Korea Selatan akan digelar di Education City Stadium, Kamis (24/11/2022) malam pukul 20.00 WIB, disiarkan langsung SCTV, Vidio.com, Moji TV, Nex Parabola.
Uruguay baru akan memulai perjalanannya di Piala Dunia 2022 dengan melawan tim raksasa Asia Timur, Timnas Korea Selatan. Pertandingan ini tentunya bakal menjadi ajang adu tajam antara striker andalan Uruguay, Luis Suarez, dan ujung tombak Korea Selatan, Son Heung-min.
Asal tahu, saat ini La Celeste -julukan Timnas Uruguay- menempati peringkat 14 di ranking FIFA. Sementara Taegeuk Warriors -julukan Timnas Korea Selatan, mereka menduduki ranking 28 FIFA.
Di atas kertas, Uruguay mampu menguasai pertandingan. Namun, tim asuhan Diego Alonso itu punya catatan buruk dalam pertemuan terakhirnya melawan tim Asia.
Hal itu dialami Uruguay di laga persahabatan kontra Iran pada 23 September 2022. Diperkuat skuad yang hampir sama dengan Piala Dunia, mereka takluk dengan skor 0-1.
Catatan itu mencoreng tren baik di sejumlah laga terakhirnya. Sebelumnya, Uruguay sukses menang atas Kanada (2-0), Panama (5-0), Meksiko (3-0), dan imbang melawan Amerika Serikat (0-0).
Sementara itu, Korea Selatan terbukti mampu menyulitkan lawan-lawan non-Asia lainnya di lima laga terakhir. Tim asuhan Paulo Bento itu menang atas Islandia (1-0), Kamerun (1-0), dan mengimbangi Kosta Rica (1-1).
Lalu, bagaimana catatan Korea Selatan kala bersua Uruguay? Diketahui, ini memang bukan pertemuan pertama Korea Selatan melawan Uruguay.
Dari rekor pertemuan, Uruguay mendominasi dalam lima pertemuan terakhir. Mereka mengantongi 4 kemenangan dan 1 kekalahan. Menariknya, satu-satunya kekalahan Uruguay terjadi di pertemuan terakhir pada laga persahabatan 2018 dengan skor 0-1.
Kedua tim pun sempat bersua di Piala Dunia pada 1990 dan 2010. Di kesempatan itu, Uruguay memenangkan laga dengan skor masing-masing 1-0 dan 2-1. Kini, siapa tim yang akan meraih kemenangan? Mampukah Taeguk Warriors -julukan Timnas Korea Selatan- meredam keganasan Luis Suarez cs?
Dari 5 pertemuan terakhir, Korsel hanya sekali menundukkan Uruguay. Pertandingan nanti akan menentukan lagi peta persaingan kedua tim. Apalagi, laga tersebut juga bakal menyuguhkan aksi bomber masing-masing tim, yaitu Luis Suarez lawan Son Heung-min.
Meski tergolong pemain veteran, Luis Suarez masih dibutuhkan untuk menambah daya gedor Uruguay. Kali ini, Son Heung-min akan menjadi kompetitor yang sepadan bagi Suarez yang masih menjadi tumpuan Uruguay. Bintang Tottenham Hotspur itu bakal memberi ketajaman di sektor depan Korea Selatan.
Uruguay dan Korea Selatan sudah dua kali bentrok di Piala Dunia, tepatnya pada 1990 dan 2010. Semua laga mampu dimenangi La Celeste. Saat Uruguay mengalahkan Korsel 2-1 dalam babak 16 besar World Cup 2010, Luis Suarez memborong gol timnya.
Suarez mencetak gol pembuka (8’) dan penentuan (80’) bagi Uruguay. Di sisi lain, Taegeuk Warriors hanya sanggup membalasnya lewat aksi Lee Chung-Yong (68’). Pengalaman Suarez ini membuat Korea Selatan bukan lawan yang asing untuk dihadapi.
Kendati begitu, performa Suarez saat ini diragukan. Top skor La Celeste (68 gol) sepanjang masa ini kurang jam terbang. Sejak Januari hingga Agustus 2022, eks bomber Ajax Amsterdam, Liverpool, Barcelona, serta Atletico Madrid ini cuma merumput 4 kali di level klub dan tidak mencetak gol.
Terakhir kali Suarez tampil pada 9 Agustus 2022 lalu. Dengan berseragam klub lokal Uruguay, Nacional, ia bermain selama 44 menit di Copa Sudamericana 2022. Suarez diharapkan kembali bertuah pada panggung keempatnya di ajang Piala Dunia ini, meski bermunculan penyerang generasi baru di Uruguay seperti Darwin Nunez dan Maxi Gomez.
“Uruguay akan selalu berusaha bersaing di Piala Dunia dengan maksimal, mencoba melangkah sejauh mungkin,” ujar Suarez, dikutip dari Al Jazeera.
“Menjadi juara, mengapa tidak? Kami memiliki pemain untuk itu. Meskipun kami tahu kesulitan yang dihadirkan setiap pertandingan Piala Dunia, kami selalu percaya akan hal itu,” imbuhnya.
Di sisi lain, Son Heung-min bakal menjadi penantang Suarez dalam urusan mencetak gol. Bersama Tottenham Hotspur, Son Heung-min menjadi idola publik Korea Selatan dan Asia.
Musim 2021/2022, ia tampil sebagai salah satu top skor Liga Inggris lewat 22 gol. Torehan itu membuktikan kualitas dan kapasitas Son.
Untuk level timnas, Son telah mengoleksi 105 caps sejak debutnya tanggal 30 Desember 2010 silam. Sebanyak 35 gol telah dikoleksi oleh pemain yang kini berusia 30 tahun ini. Bukan tak mungkin, capaian individual Son masih berlanjut di Piala Dunia 2022.
Kondisi Son Heung-min sebenarnya masih dalam pantauan. Eks pemain Bayer Leverkusen ini sedang dalam pemulihan akibat patah tulang di sekitar mata kirinya.
Jika dimainkan, Son kemungkinkan bakal mengenakan topeng pelindung wajah. Sang kapten Taegeuk Warriors ini tentu memikul harapan besar saat Korea Selatan menghadapi Uruguay.
Tercatat, kedua tim juga telah 3 kali bentrok di laga persahabatan selain 2 kali bersua pada Piala Dunia 1990 dan 2010.
Kedua kesebelasan diprediksi akan bermain dengan skema identik 4-3-3. Uruguay berpotensi menempatkan Luis Suarez di pos striker tengah. Ia bakal diapit oleh dua penyerang muda Uruguay saat ini, Darwin Nunez dan Facundo Pellistri.
Dari Korsel, Hwang Ui-Jo kemungkinan diplot di tengah dalam pola 3 penyerang Korsel. Pemain Olympiacos itu akan disokong oleh dua sayap Korsel yang saat ini merumput di Liga Inggris, Son Heung-min dan Hwang Hee-Chan. Prediksi skor Uruguay 2 – 1 Korea Selatan. (ito/riz)
Prediksi Pemain
Uruguay (4-3-3) : Sergio Rochet; Mathias Olivera, Jose Gimenez, Diego Godin, Guillermo Varela; Rodrigo Bentancur, Lucas Torreira, Federico Valverde; Darwin Nunez, Luis Suarez, Facundo Pellistri. Pelatih : Diego Alonso.
Korea Selatan (4-3-3) : Kim Seung-Gyu; Yoon Jong-Gyu, Kim Min-Jae, Kim Young-Gwon, Kim Jin-Su; Jung Woo-Young, Hwang In-Beom, Kwon Chang-Hoon; Hwang Hee-Chan, Hwang Ui-Jo, Son Heung-min. Pelatih : Paulo Bento.
