JATENGPOS.CO.ID, LIVERPOOL – Bursa transfer musim dingin perlahan berjalan menarik. Khususnya setelah penyerang sayap Napoli, Khvicha Kvaratskhelia, saat ini tengah menjadi komoditas panas yang direbutkan klub-klub top Eropa.
Napoli pada awalnya tak ingin menjualnya. Akan tapi, belajar dari kasus Victor Osimhen yang saat ini dipinjamkan ke Galatasaray, Napoli membuka penjualan Kvaratskhelia selama ada harga yang pas dari klub peminat.
Kontrak pemain timnas Georgia habis pada Juni 2027 dan Napoli juga berusaha memperpanjangnya, tetapi mereka juga membuka penjualan. Itu langsung membuat klub-klub top Eropa siaga.
Sebagaimana dilaporkan Football-Italia, Liverpool, Manchester United, Chelsea, dan Paris Saint-Germain (PSG) menginginkan pemain berusia 23 tahun tersebut.
Ditambahkan Athletic, Liverpool mempertimbangkan serius merekrut Kvaratskhelia jika benar tersedia pada Januari ini – meski harganya tidak akan murah. PSG saat ini terdepan, tapi Napoli juga mendengarkan penawaran dari klub lain.
“Permintaan formal Napoli untuk Khvicha Kvaratskhelia tetap di sekitar paket 80 juta euro. Negosiasi langsung dengan PSG berlangsung, seperti dilaporkan hari ini. Pembicaraan tengah berlangsung,” papar Fabrizio Romano.
“Perwakilan Kvaratskhelia, membicarakan persyaratan dengan PSG selagi mereka menawarkan gaji empat kali lipat dari gaji saat ini,” lanjut dia.
Sejak datang ke Napoli pada 2022 dari Dinamo Batumi, nama Kvaratskhelia terangkat khususnya setelah meraih Scudetto di era Luciano Spalletti. Bermain sebagai winger kiri, Kvaratskhelia memiliki kelincahan bergerak dan juga etos kerja bagus dalam membantu pertahanan tim. (bls/riz)
Komoditas Panas di Bursa Transfer
