32.2 C
Semarang
Senin, 7 Juli 2025

Palace Siapkan Kejutan

Jelang Final FA Cup

JATENGPOS.CO.ID,    LONDON – Final FA Cup 2025 mempertemukan Crystal Palace vs Manchester City pada Sabtu, 17 Mei 2025, di Wembley Stadium, London, Inggris. Jalannya laga dapat diikuti via live streaming di Vidio dan Vision+ pukul 21.00 WIB.

Hasil semifinal FA Cup 2024-2025, Crystal Palace berhasil menyingkirkan Aston Villa dengan skor 3-0. Kemudian laga Nottingham Forest vs Manchester City berkesudahan dengan skor 0-2.

Crystal Palace pernah lolos ke babak final FA Cup pada tahun 1990 dan 2016. Akan tetapi, The Eagles harus puas meraih runner up usai takluk dari Manchester United di kedua laga tersebut.

Sementara Manchester City juga lolos ke final FA Cup tiga kali secara beruntun. The Citizen memiliki total 7 gelar Piala FA yang terakhir diraih pada musim 2022/2023.

Crystal Palace lolos ke babak final usai mengalahkan Aston Villa dengan skor 3-0 di Wembley Stadium pada Sabtu, (26/04/2025). Kedua tim tampil dengan skuad utama guna meraih hasil maksimal.

Crystal Palace berhasil membuka keunggulan di menit 31’ melalui sepakan keras Eberechi Eze yang menghujam keras ke gawang Aston Villa. Skor 1-0 bertahan hingga 45 menit pertama selesai.

Crystal Palace mendapat hadiah penalti usai Eberechi Eze dijatuhkan Boubacar Kamara di kotak terlarang. Namun Jean Philippe Mateta yang menjadi eksekutor gagal mencetak gol usai tendangannya melebar ke sisi kiri gawang Emiliano Martinez.

Ismaila Sarr mampu menambah skor dengan mencetak dua gol tambahan di menit 58’ dan 90+4’. Hasil tersebut membawa Crystal Palace ke babak final FA Cup yang ketiga sepanjang sejarah klub.

Di laga lain, Nottingham Forest harus mengakui keunggulan Manchester City dengan skor 0-2 di Wembley Stadium pada Minggu, (27/04/2025). Hasil itu memupus harapan Nottingham untuk meraih gelar juara di musim ini.

Man City unggul cepat di menit 2’ melalui tendangan Rico Lewis yang melesat ke pojok kanan bawah gawang Nottingham. The Citizens unggul 0-1 hingga babak pertama usai.

Baca juga:  Amorim Datang, Petualangan Fantastis Dimulai

Di awal babak kedua, sundulan Josko Gvardiol berhasil menggandakan skor di menit 51’ usai menerima umpan sepak pojok dari Omar Marmoush. Skor 0-2 bertahan hingga pertandingan selesai untuk kemenangan Man City.

Manchester City sudah pernah menjuarai FA Cup sebanyak 7 kali yang terakhir diraih pada musim 2022/2023. Sedangkan Crystal Palace harus puas dengan membukukan dua kali runner up.

Rekor pertemuan Crystal Palace vs Man City musim ini masih dimenangkan oleh The Citizens dengan 1 kemenangan dan 1 laga imbang. Pada pertemuan terakhir, Man City berhasil menang telak 5-2 atas Crystal Palace.

Keyakinan diri menjadi kekuatan utama Crystal Palace menjelang final Piala FA menghadapi Manchester City, Sabtu (17/05/2025) malam pukul 21:00 WIB. Pelatih Oliver Glasner telah mengubah mentalitas tim sejak 15 bulan memimpin, membawa kepercayaan bahwa mereka bisa menang dalam laga besar.

Rasa percaya itu tak tergoyahkan meski sempat kalah 2-5 dari City bulan lalu. Setelah pertandingan tersebut, Glasner bahkan memperingatkan Pep Guardiola agar tidak mengulang taktik yang sama jika ingin menghindari kekalahan di pertemuan berikutnya.

Final di Wembley akan menjadi panggung pembuktian bagi Palace. Dengan semangat tinggi dan strategi yang matang, Glasner yakin timnya siap memberikan kejutan besar di laga puncak Sabtu mendatang.

Sebelum menghadapi City, Palace harus melewati laga Premier League melawan Tottenham Hotspur. Mereka tampil meyakinkan dan menang 2-0 di London Utara, menyamai rekor poin tertinggi klub di liga dengan 49 angka dan masih menyisakan dua pertandingan.

Dominasi Palace terlihat jelas di sisi kiri pertahanan Tottenham. Permainan cepat hasil dari pressing tinggi para penyerang menjadi ciri khas permainan Glasner yang semakin tajam dari pekan ke pekan.

Palace sebenarnya bisa menang lebih besar karena dua gol mereka dianulir. Namun dominasi permainan tetap membuat kemenangan ini menjadi penegasan bahwa mereka dalam performa terbaik menuju Wembley.

Baca juga:  Leverkusen Incar Treble Winners

Gaya main Palace di laga melawan City bulan lalu menjadi gambaran kekuatan mereka. Saat itu, Palace unggul 2-0 lebih dulu dengan serangan cepat dari sisi kanan yang dikombinasikan Ismaila Sarr dan Daniel Munoz.

Gol pertama yang dianulir saat melawan Tottenham bahkan nyaris identik dengan gol Eberechi Eze ke gawang City di Etihad. Beberapa peluang lain juga tercipta dengan pola serupa, menunjukkan konsistensi pola permainan Glasner.

Dengan rasa percaya diri tinggi, Glasner merasa rencananya sudah matang. Kunci kemenangan akan bergantung pada kedisiplinan posisi dan fokus pertahanan selama 90 menit atau lebih.

Guardiola dikenal tidak pernah puas dengan satu taktik dan bisa jadi akan membuat perubahan, terutama setelah komentar Glasner. Kembalinya Erling Haaland bisa membuka opsi permainan baru bagi City.

Dalam laga terakhir melawan Southampton, City tampil dengan pendekatan lebih hati-hati namun kesulitan menembus pertahanan tim juru kunci tersebut dan hanya bermain imbang tanpa gol.

Kemungkinan besar Guardiola akan kembali menggunakan peran full-back yang lebih agresif di final. Namun sistem Palace yang fleksibel dan tidak menggunakan empat bek klasik justru bisa lebih efektif dalam mengimbangi lebar permainan City.

Glasner menekankan pentingnya momentum dan performa tim sebelum final. Sistem yang mengandalkan pressing dan transisi cepat sangat bergantung pada kepercayaan diri dan kebugaran pemain.

Menurut Glasner, kemenangan atas Tottenham menjadi persiapan terbaik menghadapi City. Namun ia juga mengingatkan bahwa penampilan seperti saat di London Utara belum cukup untuk memenangkan trofi.

“Jika ingin menjuarai Piala FA, kami harus tampil lebih baik dari yang kami tunjukkan kemarin,” tegas Glasner. Dengan motivasi tinggi dan strategi yang teruji, Palace kini tinggal selangkah lagi menuju sejarah. (bol/riz)

TERKINI

Rekomendasi

Lainnya

Dijual Murah Tak Ada yang Beli

Tolak ke Arab Saudi

Berebut Zona UCL

Kangkangi Klub EPL

Sulitnya Jual Maguire