JATENGPOS.CO.ID, JAKARTA – PSSI resmi mengumumkan daftar 32 pemain Timnas Indonesia yang dipanggil oleh pelatih Patrick Kluivert untuk menghadapi China dan Jepang. Pengumuman tersebut disampaikan pada Minggu pagi, 18 Mei 2025 WIB. Salah satu nama menarik yang masuk dalam daftar adalah Stefano Lilipaly.
Skuad Garuda, termasuk Jay Idzes dan rekan-rekannya, akan memulai persiapan menjelang laga melawan China yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada 5 Juni 2025. Lima hari kemudian, tim asuhan Kluivert akan bertandang ke markas Jepang pada 10 Juni 2025.
Dalam daftar pemanggilan ini, terdapat beberapa kejutan seperti masuknya kiper PSM Makassar, Reza Arya Pratama, serta kembalinya Asnawi Mangkualam ke skuad Timnas Indonesia. Selain itu, Kevin Diks yang mengakhiri musim lebih awal karena cedera saat bermain untuk FC Copenhagen juga dipanggil.
Dean James, yang baru pulih dari cedera dan menjadi bagian dari tim juara Piala KNVB bersama Go Ahead Eagles, juga masuk dalam daftar. Mees Hilgers kembali dipanggil setelah absen pada kemenangan kontra Bahrain akibat cedera.
Duo kembar Yakob dan Yance Sayuri juga kembali dipanggil setelah sebelumnya tidak masuk skuad pada Maret 2025. Kedua pemain ini tampil impresif dengan masing-masing mencetak hattrick pertama mereka di Liga 1 bersama Malut United musim ini.
Tak kalah menarik, penyerang senior Stefano Lilipaly juga masuk dalam daftar awal. Lilipaly, yang telah memperkuat Timnas Indonesia sejak 2013, menjadi bagian penting dalam skuad yang melaju ke final Piala AFF 2016. Pemanggilan terakhirnya terjadi pada laga kontra Burundi pada Maret 2023.
Namun, nama mencolok yang absen dalam daftar ini adalah Ragnar Oratmangoen yang biasanya berperan di lini depan.
Patrick Kluivert, yang baru-baru ini tiba di Indonesia untuk memimpin persiapan menghadapi laga krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026, menegaskan bahwa daftar 32 pemain ini nantinya akan dikerucutkan menjadi 23 pemain untuk masing-masing pertandingan. Kluivert juga mengaku senang bisa kembali ke Indonesia dan fokus mempersiapkan tim untuk dua laga penting tersebut.
Timnas Indonesia dijadwalkan menjalani pemusatan latihan (TC) di Bali mulai 26 Mei 2025 sebagai persiapan menghadapi China dan Jepang. Dua pertandingan ini sangat krusial bagi Indonesia yang masih berpeluang lolos ke babak keempat kualifikasi Piala Dunia 2026.
Ada nama baru di sektor kiper, yakni Reza Arya dari PSM Makassar. Reza akan bersaing dengan empat kiper lainnya, yakni Ernando Ari, Maarten Paes, Emil Audero, dan Nadeo Argawinata.
Reza Arya sebetulnya sempat dipanggil ke Timnas Indonesia pada Juni 2023, saat persiapan FIFA Matchday kontra Palestina dan Argentina. Namun, ia belum mendapatkan kesempatan bermain.
Yang mengejutkan, dalam skuad kali ini tidak ada nama Ragnar Oratmangoen. Belum diketahui secara pasti alasan pemain FCV Dender itu tak dipanggil.
Absennya Ragnar dari daftar ini memicu tanda tanya besar di kalangan penggemar, mengingat kontribusinya yang signifikan dalam beberapa laga sebelumnya, termasuk gol-golnya di perjalanan timnas sejauh ini.
Ragnar Oratmangoen, yang resmi menjadi Warga Negara Indonesia pada Maret 2024, telah menjadi elemen penting dalam strategi serangan Timnas Indonesia.
Beberapa jam setelah daftar skuad resmi dirilis, Arya Sinulingga sebagai anggota ExCo PSSI menjelaskan alasan absennya Ragnar kepada awak media.
“Ragnar tidak dipanggil karena sedang sakit, jadi bukan karena apa-apa. Karena alasan kesehatan ya, jadi dia tidak bisa ikut dalam pertandingan kali ini.”
Dengan kecepatan, kemampuan dribbling, dan naluri mencetak golnya, Ragnar kerap menjadi ancaman bagi lawan. Absennya Ragnar membuat lini depan Timnas Indonesia kehilangan salah satu opsi utama, terutama dalam formasi 3-4-2-1 yang kerap digunakan.
Absennya Ragnar memang merugikan, tapi untungnya Timnas Indonesia punya banyak opsi pemain di lini depan.
Pelatih Patrick Kluivert tampaknya akan mengandalkan Ole Romeny, Rafael Struick, dan Yakob Sayuri untuk mengisi lini serang, dengan Septian Bagaskara dari Dewa United sebagai tambahan baru yang menjanjikan.
Pemain-pemain top andalan lainnya juga bisa bermain, mulai dari Jay Idzes di lini belakang. Thom Haye di lini tengah, hingga Marselino Ferdinan yang bisa diandalkan di lini depan.
Dengan posisi saat ini di peringkat keempat Grup C (9 poin), Indonesia membutuhkan setidaknya satu kemenangan dari dua laga tersisa untuk menjaga asa finis di posisi tiga atau empat, yang membuka peluang ke putaran keempat kualifikasi.
Laga kontra China di Stadion Utama Gelora Bung Karno seharusnya jadi kesempatan meraih tiga poin. Lalu, ketika bertandang ke Jepang beberapa hari setelahnya, Skuad Garuda diyakini akan mengincar hasil imbang. (bol/riz)
