JATENGPOS.CO.ID, KUDUS -Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung IV 2025 yang digagas Kodim 0722/Kudus, resmi digelar. Ditandai pemukulan kentongan oleh Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris didampingi jajaran Forkopimda, di Lapangan Desa Getassrabi, Kecamatan Gebog, Kudus, Rabu (8/10/2025).
TMMD Sengkung IV tahun ini, menyasar di Desa Getasrabi, Kecamatan Gebog. Meliputi pembuatan jembatan sepanjang 12 meter, lebar 2,5 meter dan tinggi 5 meter. Kemudian betonisasi sepanajng 200 meter, lebar 2,5 meter dan tebal 0,15 meter.
Sedang sasaran non fisik, penyuluhan bela negara, radikalisasi dan terorisme, pencegahan stunting, penyuluhan narkoba, penyuluhan KB-Kesehatan, kegiatan pengembangan umkm, pemberdayaan masyarakat, penyuluhan pertanian, penyuluhan desa tanggap bencana dan penyuluhan Kamtibmas.
Adapun dana yang dikucurkan sebesar Rp 759.486.300, terdiri APBD Provinsi Jawa Tengah sebesar Rp229.500.000 dan APBD Kabupaten Kudus Rp529.986.300.
Disebutkan Sam’ani, TMMD Sengkuyung dinilai menjadi langkah nyata dalam mempercepat pemerataan pembangunan, dan menguatkan perekonomian masyarakat desa. Melalui sinergi antara pemerintah daerah, TNI, dan masyarakat, kegiatan ini tidak hanya membangun infrastruktur fisik, tetapi juga memperkokoh semangat gotong royong di tengah masyarakat.
‘’Kami mengapresiasi jajaran TNI melalui kegiatan TMMD yang telah membantu mempercepat pemerataan pembangunan di Kudus. Melalui program ini, kami ingin mendorong peningkatan perekonomian masyarakat desa, dengan membuka akses yang lebih luas bagi aktivitas ekonomi,” ujar Sam’ani.
Sambungnya, sebagai bentuk tindak lanjut dari kegiatan TMMD, Pemkab Kudus bersama TNI, akan memprioritaskan pembukaan jalur strategis yang dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi dan pariwisata lokal. Salah satu yang menjadi fokus utama adalah pengembangan akses penghubung antarwilayah di daerah pegunungan.
“Ke depan, Bhakti TNI akan kami arahkan untuk membuka akses jalan antara Ternadi dan Rahtawu. Jalan ini akan menjadi jalur strategis yang membuka potensi ekonomi dan pariwisata, sehingga manfaat pembangunan dapat dirasakan lebih luas oleh masyarakat,’’ tuturnya.
Sementara Komandan Kodim 0722/Kudus, Letkol Inf Hermawan Setya Budi menuturkan, pelaksanaan TMMD Sengkuyung Tahap IV menjadi penutup rangkaian kegiatan TMMD di tahun 2025. Kegiatan serupa akan tetap dilanjutkan pada tahun-tahun mendatang, guna menjaga kesinambungan pembangunan dan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat.
‘’Apa yang kami kerjakan sekarang diharapkan tidak berhenti pada pembangunan fisik semata. Namun dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,’’ pungkasnya. (han/rit)