JATENGPOS.CO.ID, KUDUS – Pemkab Kudus bertekad mempertahankan dan bisa meraih kembali penghargaan Adipura tahun 2018 mendatang. Upaya yang dilakukan, yakni membenahi sejumlah titik penilaian Adipura, seperti terminal, jalan raya dalam kota, sekolah adiwiyata dan kebersihan kota.
Kepala Dinas Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup (PKPLH) Kabupaten Kudus Abdul Halil, mengaku telah melakukan berbagai persiapan menghadapi kedatangan tim penilai dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI.
“Yang menjadi titik penilaian Adipura yaitu fasilitas umum seperti terminal, jalan raya dalam kota, sekolah adiwiyata, kebersihan kota dan kondisi tempat pembuangan sampah akhir,” kata Halil.
Halil juga melakukan koordinasi dengan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, untuk bersama menata kota agar bisa mendapatkan penghargaan kembali Adipura tahun 2018.
“Saya sudah koordinasikan bersama Dinas Perdagangan, Dinas Perhubungan dan Dinas Pendidikan,” kata Halil disela-sela meninjau Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Tanjungrejo, Kecamatan Jekulo.
Menurut Halil, titik penilaian tertinggi yang disasar tim penilai yaitu kondisi TPA. Bahkan saat ini, pihaknya fokus menyiapkan TPA Tanjungrejo agar mendapatkan penilaian maksimal.
Halil menjelaskan, setiap hari sebanyak 120 ton sampah ditampung ke TPA Tanjungrejo. Untuk menghilangkan bau busuk, dilakukan penimbunan. Dengan demikian dapat dipilah dan diolah menjadi gas metan dan pupuk.
Selain itu, zona pasif TPA Tanjungrejo juga dibuat taman dan memanfaatkan pupuk granul tersebut untuk pemupukan tanaman. (han/rif)
