Perlu Terobosan Kebijakan untuk Meredam Peningkatan Jumlah Positif Covid-19

Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat

JATENGPOS.CO.ID, JAKARTA – Jumlah kasus positif Covid-19 terus bertambah, Pemerintah harus benar-benar memitigasi kasus penyebaran virus korona dengan terobosan kebijakan yang terukur.

“Berbagai upaya untuk mengendalikan penyebaran Covid-19 harus dievaluasi dari waktu ke waktu untuk menemukan langkah yang tepat. Apalagi saat ini terlihat jumlah positif Covid-19 terus bertambah di tengah berbagai langkah yang telah dilakukan pemerintah,” kata Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Senin (10/8).

Berdasarkan pengumuman Satuan Tugas Penanganan Covid-19, ungkap Lestari, hingga Senin, 10 Agustus 2020, tercatat 127.083 kasus Covid-19, terhitung sejak diumumkannya pasien pertama pada 2 Maret 2020.

Dengan terus bertambahnya jumlah positif Covid-19, menurut Rerie, sapaan akrab Lestari, perlu terobosan kebijakan untuk menemukan langkah yang tepat dalam pengendalian Covid-19.

iklan
Baca juga:  Pembelajaran Jarak Jauh Harus Didukung Kurikulum yang Adaptif

“Saat ini Pemerintah perlu memastikan langkah mana saja dinilai berhasil atau mana saja yang dinilai gagal. Sehingga langkah selanjutnya bisa menjadi upaya perbaikan dalam pengendalian Covid-19.”

Menurut Legislator Partai NasDem itu, yang belum dipahami oleh masyarakat saat ini adalah di masa pandemi ini perlu pemahaman terhadap norma-norma baru.

“Tidak lagi bersalaman dan harus memakai masker dalam setiap pertemuan di masa pandemi Covid-19, merupakan norma baru,” ujarnya.

Demikian juga, tambah Rerie, dengan disiplin menjaga kebersihan diri dengan sering mencuci tangan, segera berganti pakaian setelah bepergian dan disiplin menjaga jarak di tempat umum.

Rerie berharap penerapan disiplin terhadap diri, bisa terus dikembangkan dengan kesadaran menjadi disiplin secara kolektif, sehingga upaya menjaga kebersihan dan menjaga jarak di masa pandemi menjadi norma baru yang menjadi acuan perilaku masyarakat.

Baca juga:  Negara Harus Hadir dalam Penanganan Penyakit Demensia Alzheimer

Lebih lanjut, Rerie mengingatkan, agar upaya menggebu pemerintah menjaga perekonomian nasional tetap bergerak, tidak menyebabkan masyarakat lalai menjaga kesehatan.(udi)

iklan