JATENGPOS.CO.ID, DEMAK – Bantuan sembako dari program CSR atau Corporate Social Responsibility yang berasal dari perusahaan-perusahaan baik negeri atau swasta di wilayah Demak, pada saat pandemi pada saat sekarang ini sungguh saat dibutuhkan masyarakat, terutama yang terdampak pandemi covid 19. Banyak masyarakat yang akhirnya harus kehilangan mata pencahariannya, sehingga untuk melanjutkan kehidupannya saja terasa sangat sulit. Bukan hanya masyarakat miskin saja yang terdampak, namun juga masyarakat kelas menengah yang harus kehilangan pekerjaan akibat pandemi kemudian juga masuk dalam sasaran CSR perusahaan.
Hal ini semakin ditegaskan oleh Bupati Demak dr Hj Eisti’anah beberapa waktu lalu saat di pendopo kabupaten Demak. Bupati saat itu menghimbau agar perusahaan turut serta mengatasi pandemi membantu pemerintah, salah satunya adalah dengan memberikan bantuan sembako kepada masyarakat terdampak. Bersamaan dengan itu Bupati Demak Eisti’ana bersama Forkopimda juga menyerahkan bantuan dari CSR Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan ( TJLSP). Bantuan yang terkumpul dari anggota APINDO Demak dan perusahaan swasta lainya diserahkan kepada masyarakat yang terdampak Covid-19 dan PPKM. Penyerahan bantuan paket sembako secara simbolis dilakukan di pendopo kabupaten.
“Merupakan amanah dan tanggungjawab kita bersama untuk memberikan bantuan yang tepat sasaran sehingga dibutuhkan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan penyaluran bantuan. Bantuan berupa sembako ini diharapkan dapat bermanfaat bagi saudara kita yang membutuhkan dan setidaknya dapat meringankan beban hidup mereka,” ujar bupati.
Menindaklanjuti seruan bupati, kemarin dilakukan Kegiatan Visit dan Penyerahan bantuan sembako CSR Perusahan di Kabupaten Demak yang dilaksanakan di Desa Mranggen Kecamatan Mranggen kepada Penyandang Disabilitas Ganda. Kegiatan visiting ini dilaksanakan oleh Peksos Penyandang Disabilitas Ria Rahmawati, S.Sos serta Staf dari Bidang Rehabilitasi Sosial Susilowati, S.I.Pust. Kegiatan yang dilakukan pada Selasa tanggal 3 Agustus 2021, tersebut merupakan wujud tanggung jawab dunia usaha kepada masyarakat terdampak covid-19 di Kabupaten Demak.
“Penyandang disabilitas termasuk kedalam sasaran warga terdampak covid-19 dan penyalurannya diserahkan secara langsung ke tempat tinggal Penyandang Disabilitas. Yang jelas dengan adanya bantuan tersebut mereka tentunya sangat terbantu, dan tentunya berterimakasih kepada pemerintah,” ujar Ria Rahmawati.
Sementara itu Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) demak M.H Ilyas mengatakan bahwa bantuan dari pihak apindo ini lebih dari 2000 paket.
“Sebetulnya tidak hanya momen ini saja, apindo juga bergerak langsung kepada masyarakat untuk memberikan bantuan. Tapi karena ini sudah di fasilitasi oleh pemerintah maka apindo melewati pemerintah bersinergi bersama untuk bergerak membantu masyarakat yang membutuhkan,” pungkasnya.
Adapun sasaran bantuan dari gerakan CSR ini meliputi PKL, PKL Pujasera, UMKM, Pekerja dirumahkan, pekerja seni, difable dan keluarga miskin desil 3 DTKS non program.(*)