JATENGPOS.CO.ID, DEMAK – Saswi, 57, merupakan salah satu pengusaha pengasapan ikan di Wonosari, Kecamatan Bonang. Ia tiap hari tekun dan gigih melayani bakul ikan dari berbagai daerah. Setidaknya, ia membutuhkan dua kuintal ikan manyung untuk dilakukan pengasapan.
“Saya biasanya melayani ikan manyung saja,”ungkap Saswi saat ditemui di kawasan pengasapan ikan Wonosari.
Menurutnya, permintaan ikan asap jenis manyung cukup tinggi. Karena itu, kata dia, pelayanan terus ditingkatkan.
“Prinsipnya barang ikan asap selalu tersedia. Dengan demikian, para bakul yang hendak membeli bisa terlayani dengan baik,”kata dia.
Saswi menambahkan, satu ikan manyung ukuran besar satu lonjor bisa dipotong potong hingga duapuluh biji. Sedangkan, untuk ikan ukuran kecil bisa dipotong menjadi sepuluh biji.
Usaha yang dijalankan tersebut sudah berlangsung sejak sepuluh tahun terakhir. Utamanya setelah dibangun rumah pengasapan ikan oleh Kementerian Perikanan dan Kelautan RI.
“Kita jalankan usaha ini dengan baik. Pengasapan ikan ini bisa menjadi sumber pendapatan keluarga,”katanya.(*)