JATENGPOS.CO.ID, DEMAK – Pengolahan ikan asap di Desa Wonosari, Kecamatan Bonang memerlukan banyak fasilitas untuk menjaga kualitas produksi. Diantaranya, butuh mobil pendingin berkapasitas besar . Ini diperlukan agar proses pembekuan ikan asap dapat dilaksanakan dengan baik.
Ketua Koperasi Asap Indah, Tejo Purwoto menyampaikan, saat ini pihaknya masih menunggu bantuan mobil pendingin ikan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Mobil tersebut telah dijanjikan oleh KKP saat ada kunjungan Menteri Sakti Wahyu Trenggono beberapa bulan lalu.
“Kita tunggu aja bantuan mobil pendingin tersebut. Informasi yang kami terima, bantuan terealisasi sekitar bulan Oktober nanti,”katanya.
Menurutnya, pihak koperasi telah diminta pihak KKP untuk pengurusan pembuatan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) serta kelengkapa surat BPKB kendaraan yang dimaksud.
“Kalau bantuan mobil pendingin ini terwujud, setidaknya bisa mengatasi kekurangan alat pendingin di sentra pengasapan ikan Wonosari ini. Sejauh ini, alat pendingin masih sangat terbatas. Padahal, kapasitas produksi ikan cukup besar,”katanya.
Tejo menambahkan, bantuan dari pemerintah tersebut akan meringankan beban para pengasap ikan dalam rangka menjaga kualitas produksi ikan asap. “Adanya bantuan mobil pendingin ini menjadi solusi yang baik bagi pelaku pengasapan ikan di Wonosari ini,”katanya.(*)
