JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Gmedia dan Soepra Radio sukses mengadakan Goes To School (GTS). Program ini memiliki konsep Webinar yang dilangsungkan melalui Zoom Meeting dan diikuti oleh 80 orang peserta dari Daniel Creative School, belum lama ini.
GTS yang mengangkat tema “Basic Skill for Content Creator“ dipandu oleh Host dari Gmedia, Adhitya Darmawan, dilanjutkan dengan sambutan dari Koordinator Kesiswaan Daniel Creative School Vincentius Wisnumurti.
“Saya mewakili kepala sekolah, menyampaikan terimakasih karena sudah mau mampir di sekolah kami. Ini menjadi kesempatan yang baik untuk anak-anak mendapatkan materi yang diluar dari KBM biasa”, kata Vincent.
Hadir dalam GTO virtual tersebut, para pemeteri yakni A. Dicky Prastomo S. IP., MA. yang merupakan Dosen DKV UNIKA Semarang.
“Jadi banyak lho, Content Creator yang bikin konten asal posting, viral, terus jadi kasus. Nah, sebisa mungkin kita jangan seperti itu. Cari konten-konten yang dekat dengan kita. Jadi tetap waspada dan hati-hati, tapi jangan membuat kreativitas kita terhambat”, ujarnya.
Lanjut Dicky, dalam perencanaan itu penting, misal dalam seminggu mau upload berapa kali, hari dan jam berapa. Setelah itu, bisa menentukan per-postingan berisi materi apa. Mau itu tips & trick, info-info dan lain sebagainya.
“Kalau semua sudah terencana, pasti akan rapi. Next step nya ya kuasai software-software penunjang nya. Editing foto, video dan sebagainya”,imbuh Dicky.
Senada, Muhammad Pradytio Business & Program Director of Impala Network. Memberikan edukasi bagaimana konten di sosial media memiliki kelompok-kelompok tertentu.
“Jenis-jenis konten itu ada 3 yaitu konten yang sifatnya menghibur, konten yang mengedukasi, dan konten untuk mengajak. Jadi kita harus paham dulu sebelum eksekusi lebih dalam, kita tu mau pakai jenis konten yang mana”, jelasnya.
Selain kelompok konten, Pradityo juga memberikan tips and trick bagaimana menjalin komunikasi, membangun channeling, hingga cara menentukan target audience di sosial media.
Kegiatan GTO ini, untuk memberikan edukasi tambahan kepada peserta didik dari SMA/SMK dengan tema tertentu. Tidak hanya bagi siswa tetapi juga untuk guru-guru. Hal ini menjadi menarik untuk peserta mampu mengembangkan bisnis berbasis digitalisasi. (ucl)
