JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo) Kota Semarang, menggelar sayembara logo desain HUT Ibu Kota Jateng ke-476. Sayambara ini dibuka pada 5 Januari lalu, dan ditutup Minggu (15/1) kemarin.
Total ada 530 karya desain logo yang dikirimkan peserta. Jumlah tersebut tergolong tinggi, apalagi banyak desain yang menggunakan filosofi dan icon yang ada di Kota Semarang,seperti burung blekok asem, warak ngendog, lawang sewu, tugu muda bahkan tarian khas Semarang.
“Desain ini akan kita gunakan untuk rangkaian dan HUT Kota Semarang, yang jatuh 2 Mei mendatang. Secara keseluruhan, desian yang dikirim bagus dan memenuhi kaidah seni, filosofi, dan yang lainnya,” kata Kepala Diskominfo kota Semarang, Soenarto, Senin (16/1) saat melakukan penjurian desain.
Dia menyebutkan, satu diantara berbagai unsur penilaian adalah autentifikasi. Logo yang dikirim harus bermakna dan memberikan ciri khas budaya Semarang, misalkan ada blekok, tugu muda, destinasi wisata, atau ciri khas lain. Ia menyebut, juri yang memilih desain melibatkan profesional dari beberapa media dan profesional dalam bidang seni desain.
“Dari jumlah 530 karya, kita saring 50 besar, 20 besar lalu 10 besar. Nanti Juaranya akan ditetapkan 20 Januari dan kami umumkan di instagram @semarangpemkot. Juara akan mendapatkan Rp 7,5 juta,” bebernya.
Logo yang terpilih, sambung dia, akan digunakan sebagai logo official rangkaian HUT ke-476 Kota Semarang. Setiap rangkaian kegiatan HUT akan menggunakan logo official. Nantinya, lanjut Soenarto, logo official ini akan diluncurkan bersamaan dengann kegiatan Semarang Rumah Kita yang rencananya bakal diselenggarakan di Pasar Bulu pada 21 Januari mendatang.
“Nanti rangkaian acara misalnya lomba tiap OPD atau yang diselenggarakan masyarakat akan memakai logo yang dipilih. Harapan kami logo yang memang punya makna motivasi Semarang Semakin Hebat sehingga memberikan semangat untuk memajukan kota ini,” pungkasnya. (sgt)
