JATENGPOS. CO. ID, KUDUS-Dinas Perdagangan Kabupaten Kudus mengelar Gebyar Pasar Murah, di Lapangan Rendeng, Kecamatan Kota, Kudus, Jumat (5/4). Tepat pukul 08.00 WIB, lokasi pasar dadakan tersebut langsung dirubung masyarakat Kudus.
Pj Bupati Kudus Muhammad Hasan Chabibie menuturkan, Pasar Murah ini sebagai respon dari adanya kenaikan harga beberapa kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah. Adanya pasar murah ini, diharapkan dapat menstabilkan harga kebutuhan pokok masyarakat (Kepokmas).
‘’Kami juga berharap pasar murah ini dapat meringankan beban ekonomi masyarakat jelang lebaran,’’ ujarnya.
Dia memastikan, kepokmas yang dijual di Pasar Murah yang diinisiasi Dinas Perdagangan Kudus itu lebih murah atau dibawah harga pasaran. Di mana dalam satu paket sembako berisi beras, minyak goreng dan gula yang disediakan Dinas Perdagangan Kudus cukup dibeli masyarakat senilai Rp 40 ribu.
‘’Sedang paket sembako yang disediakan Pemprov dengan nilai tebus sama, setiap paketnya hanya berisi beras dan minyak,’’ paparnya.
Plt Kadinas Perdagangan Kudus Andi Imam Santoso menambahkan, pada Pasar Murah kali ini, disediakan sebanyak 2.300 paket sembako. Kata Dia, perbedaan paket dari Pemda dan Pemprov Jateng, adalah pada beras. Dimana dari Pemprov Jateng berasnya 5 kilogram dan yang dari Kudus berasnya 2,5 kilogram.
‘’Kemudian ada tambahan gula pasir 1 kilogram. Nilai paket sembako tersebut total Rp 96 ribu, tetapi cukup ditebus Rp 40 ribu,’’ tandasnya.
Salah satu warga, Mahmudah warga Desa Wergu Wetan, Kecamatan Kota mengaku senang adanya pasar murah ini, bahkan rela mengantre sejak pukul 08.00 WIB. Warga Desa Wergu Wetan, Kecamatan Kota, Kudus ini mengaku senang bisa mendapatkan paket sembako dengan harga murah.
‘’Seneng dapat murah ini, isinya ada beras 2,5 kilogram, gula 1 kilogram, sama minyak goreng 1 liter, ini dijual seharga Rp 40 ribu,’’ katanya.
Senada, Rahayu yang juga merupakan warga Desa Wergu Wetan, juga mengaku senang bisa mendapatkan paket sembako murah. Ia mengaku, sembako yang dijual di Pasar Murah lebih rendah harganya dibanding di pasaran.
‘’Biasanya, beras per kilonya Rp 15 ribu, dan di sini (Pasar Murah) saya beli paket Rp 40 ribu sudah dapat beras 2,5 kilogram, gula 1 kilogram, sama minyak goreng,’’ pungkasnya. (han/rit)
