JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Universitas Stikubank (Unisbank) Semarang dan Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Pemkot Semarang melakukan kerja sama pendataan kependudukan dengan Unisbank Semarang untuk melakukan edukasi kepada masyarakat mengenai tata cara administrasi pengurusan kependudukan atau identitas kependudukan digital (IKD).
Kerja sama ini diwujudkan dengan penempatan mahasiswa KKN periode kedua Unisbank Semarang di dua wilayah Kota Semarang, yaitu Kecamatan Gayamsari dan Pedurungan.
Rektor Unisbank Semarang Dr Edy Winarno mengatakan, “Salah satu program KKN Tematik kali ini adalah teman-temam mahasiswa membantu memberikan edukasi kepada masyarakat terkait dengan IKD.”
Menurut Edy, dalam beberapa hal, masyarakat enggan mengurus data kependudukan seperti e KTP dan lainnya secara langsung ke Disdukcapil. Padahal Pemkot Semarang sudah memfasilitasi. Semua sudah terdigitalisasi menggunakan sistem web online, tapi masih banyak yang menggunakan jasa calo dalam mengurusnya.
Nantinya mahasiswa KKN akan membantu pemerintah dalam edukasi dan sosialisasi sekaligus mengarahkan masyarakat terkait masalah perubahan atau pembaharuan kependudukan secara digital. “Ada 335 mahasiswa yang mengikuti KKN kedua ini, dibagi di wilayah Pedurungan dan Gayamsari,” ujarnya.
Ia berharap mahasiswa KKN Unisbank Semarang mampu mengimplementasikan kompetensi keilmuannya yang diperoleh selama kuliah di kampus serta mampu membawa nama baik untuk pribadi, keluarga dan almamater. “Tujuannya agar benar-benar maksimal saat pelaksanaan KKN yang berlangsung mulai 30 Juli sampai 30 Agustus 2024 ini,” tambahnya. (Prast.wd/biz/sgt)
