28.4 C
Semarang
Kamis, 9 Oktober 2025

Persiapan KPU Salatiga Sudah 80 Persen

JATENGPOS.CO.ID, SALATIGA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Salatiga hampir menyelesaikan 80 persen persiapan menjelang pemilihan Gubernur & Wakil Gubernur Jateng dan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Salatiga 2024.

Hal tersebut disampaikan Ketua KPU Salatiga, Yesaya Tiluata saat simulasi pemungutan dan penghitungan suara di Aula Kecamatan Tingkir, Minggu (3/11/2024). Kegiatan tersebut dihadiri Sekda beserta jajaran Forkompimda, Kepala Diskominfo, Kepala Bakesbangpol, Forkompimcam dan segenap peserta di wilayah setempat.

“Tahapan dan persiapan KPU saat ini sudah hampir 80 persen, karena kami di tanggal 7 November melaksanakan pelantikan 2107 KPPS yang tersebar di 300 TPS yang ada di Kota Salatiga. Simulasi ini merupakan bagian dari proses informasi terkait dengan pemungutan dan penghitungan suara. DPT yang ada dalam simulasi ini kami mengambil DPT riil yang ada di Kelurahan Sidorejo Kidul, Kecamatan Tingkir dengan jumlah DPT yang kita pakai sebanyak 555 termasuk disabilitas,” kata Yesaya.

Baca juga:  Banjir Surut, Ratusan Pengungsi Kudus Kembali Pulang

Dikatakannya, simulasi pemungutan suara ini bertujuan untuk mempersiapkan dan melatih seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan Pilkada, agar proses pemungutan suara dapat berjalan dengan lancar, tertib, dan sesuai dengan aturan yang berlaku. ”Kami juga menginformasikan bahwa warna surat suara Gubernur dan Wakil Gubernur penandanya adalah warna merah. Kemudian Bupati dan Wakil Bupati penandanya adalah biru muda dan untuk jenis Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota penandanya adalah hijau tosca”, jelas Yesaya.

“Harapan kami dalam simulasi di tingkat KPU Kota Salatiga hari ini juga bisa menggambarkan jangka waktu pemungutan sampai dengan penghitungan selesai petang hari atau jam 6 sore. Mengingat pada waktu pemilu lalu kita bisa sampai dini hari. Sehingga besok pada tanggal 27 November, pada waktu sore maupun malam perolehan di masing-masing TPS kita sudah dapat menggambarkan”, pungkasnya.

Baca juga:  Halal Bihalal Awalai Aktivitas DPRD Kabupaten Tegal

Sementara, Sekda Kota Salatiga, Ir. Wuri Pujiastuti, M.M mengatakan pentingnya melakukan simulasi untuk meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan. “Kegiatan simulasi pemungutan dan penghitungan suara yang kita selenggarakan ini sangat penting, sebagai representasi prosedur dan menggambarkan kondisi di hari H nanti serta dapat meminimalisir kesalahan. ” Selain itu, kita dapat mengidentifikasi kendala maupun hambatan, termasuk potensi-potensi kerawanan serta gesekan yang mungkin terjadi”. Saya juga menghimbau untuk para petugas maupun penyelenggara Pilkada untuk saling menjaga kesehatan supaya dapat menjalankan tugas dengan maksimal,” katanya.( deb)


TERKINI


Rekomendasi

...